Papan Proyek Milik Mega Bintang Utama
Hal ini diungkapkan salah satu Alumni IMADP Kabupaten Soppeng Miftah Farid, SHI, MHI saat dikonfirmasi bugiswarta.com Kamis 5/1/2016.
Dia mengatakan keinginan besar pemerintahan yang bertaglige tanpa sekat ini adalah memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, dan itu harus didukung oleh semua SKPD dan Bawahannya di Pemkab Soppeng.
Baca Juga Berita Terkait
- Proyek Miliyaran Pemkab Soppeng Menyeberang ke Tahun 2017
- Wabup Tinjau Proyek CV Rily Pratiwi di Bekas Kantor DPRD
Dia memberikan perumpamaan seperti pengerjaan jalan yang harusnya bisa dimamfaatkan tahun 2017 namun itu belum terealisasi lantaran belum selesai pengerjaanya.
"Coba berapa jalan yang menyeberang pengerjaannya, ditambah lagi tempat pelayanan publik lainnya seperti Eks kantor DPRD, gara-gara terlambat akhirnya awal tahun 2017 belum bisa digunakan," ungkpanya.
Harusnya proyek tahun 2017 kata Miftah itu fokus di tahun 2017 juga, tapi Faktanya proyek 2016 masih menjadi soal ditahun 2016, akibatnya itu bisa memecah konsentrasi pelaksanaan program.
Miftah selaku putra kelahiran Lajjoa Kabupaten Soppeng berharap perusahaan Jasa yang diberikan kesempatan oleh pemerintah agar mengutamakan profesionalisme, jangan karena adanya jaminan UU memberikan kesempatan perpanjangan waktu selalu jadi alasan untuk tidak bekerja cepat.
Seperti diketahui bahwa sejumlah proyek Miliyaran di Kabupaten Soppeng menyeberang ke Tahun 2017 sementara pengerjaannya tahun anggaran 2016 padahal tidak masuk kategori proyek Multiyears.
Laporan Usman Al-Khair