Soal Vaksin TBC, Fraksi Gerindra: Dukung Pemerintahan Prabowo Tingkatkan Kesehatan Rakyat -->
Cari Berita

Soal Vaksin TBC, Fraksi Gerindra: Dukung Pemerintahan Prabowo Tingkatkan Kesehatan Rakyat


Bugiswarta.com, Jakarta,  — Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan uji klinis vaksin TBC M72 di Indonesia. Uji klinis ini mendapat lampu hijau dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) setelah melalui serangkaian evaluasi ilmiah.

Budisatrio, yang juga keponakan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, menegaskan bahwa izin uji klinis dari BPOM merupakan bukti bahwa vaksin ini telah memenuhi standar keamanan untuk melanjutkan ke tahap pengujian berikutnya.

“Penerbitan izin oleh BPOM merupakan jaminan bahwa uji klinis ini bukan eksperimen coba-coba, tetapi proses ilmiah yang terukur dan diawasi secara ketat,” ujar Budisatrio dalam keterangannya di Senayan.

Ia menjelaskan bahwa vaksin TBC M72 telah melewati uji pra-klinis dan fase 1-2, dan kini memasuki fase 3 yang fokus pada efektivitas vaksin terhadap populasi dalam skala besar.

“Keamanannya sudah teruji. Sekarang kita bicara efektivitas pada populasi yang lebih luas, dengan pengawasan ketat dari BPOM, Kementerian Kesehatan, DPR, WHO, hingga para akademisi dari perguruan tinggi nasional,” jelasnya.

Vaksin TBC M72 dikembangkan oleh Gates Medical Research Institute yang berada di bawah Gates Foundation, bekerja sama dengan sejumlah lembaga riset dan industri biofarmasi global. Indonesia menjadi salah satu negara penting yang turut berperan dalam uji klinis fase 3 ini.

Budisatrio juga menekankan bahwa keterlibatan Indonesia dalam proses ini memberikan peluang besar untuk memperkuat kemandirian industri farmasi nasional.

“Ini momentum bagi Indonesia untuk terlibat aktif dalam riset, transfer teknologi, hingga peningkatan kapasitas produksi vaksin dalam negeri. Kita tidak hanya menjadi pasar, tapi juga menjadi produsen solusi kesehatan global,” ujarnya.

Meski demikian, Fraksi Gerindra menegaskan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam seluruh proses uji klinis.

“Fraksi Gerindra melalui Komisi IX DPR RI akan mengawal proses ini agar berjalan sesuai dengan standar administrasi, kaidah ilmiah, dan etika tertinggi,” tegas Budisatrio.

Ia pun mengajak masyarakat untuk tetap optimistis menyambut uji klinis vaksin ini dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak berdasar.

“Jangan sampai ketakutan tanpa dasar ilmiah menutup peluang besar kita untuk membebaskan Indonesia dari TBC. Penyakit ini merupakan penyebab kematian ketiga terbesar di Indonesia, dengan angka kematian mencapai 136 ribu jiwa setiap tahunnya. Mari kita kawal proses ini bersama-sama demi Indonesia yang lebih sehat dan bebas TBC,” pungkasnya.