Bugiswarta.com, Bengkulu Utara – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah.
Bupati Bengkulu Utara, Ir. H. Mian, didampingi oleh Wakil Bupati Arie Septia Adinata, S.E, M.Ap, menghadiri entry meeting pemeriksaan pendahuluan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2024 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia perwakilan Provinsi Bengkulu. Acara ini berlangsung di ruang Command Center Setdakab Bengkulu Utara pada Selasa (11/02/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mian menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara berkomitmen untuk mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah diraih selama tujuh tahun berturut-turut.
Ia optimis bahwa dengan kerja sama yang baik antara seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sinergi yang kuat dengan BPK, Bengkulu Utara dapat kembali memperoleh predikat tersebut untuk yang kedelapan kalinya.
“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah. Dengan kerja keras dan sinergi yang baik, kami optimis dapat kembali meraih Opini WTP yang ke-8,” ujar Bupati Mian dalam sambutannya.
Sementara itu, Dr. Elian Susanti, selaku pengendali teknis dari BPK perwakilan Provinsi Bengkulu, mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini akan berlangsung selama 40 hari, mulai dari 10 Februari hingga 21 Maret 2025. Ia mengimbau kepada seluruh OPD agar bersikap komunikatif dan kooperatif dalam bekerja sama untuk menindaklanjuti laporan audit keuangan.
“Kami akan berada di sini selama 40 hari untuk melakukan pemeriksaan mendalam. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh OPD untuk tetap komunikatif dan kooperatif agar proses audit berjalan dengan lancar,” ujar Dr. Elian Susanti.
Dalam pertemuan ini, BPK juga menyoroti beberapa aspek penting dalam pemeriksaan, termasuk efektivitas pengelolaan anggaran, transparansi dalam penggunaan dana publik, serta kepatuhan terhadap regulasi keuangan yang berlaku. Pemkab Bengkulu Utara berjanji untuk memberikan akses penuh terhadap dokumen yang diperlukan serta mendukung setiap tahapan pemeriksaan.
Selain itu, Wakil Bupati Arie Septia Adinata menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara terus berbenah dan berinovasi dalam pengelolaan keuangan daerah. Ia menegaskan bahwa komitmen kuat dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik akan terus dilakukan demi kesejahteraan masyarakat.
Dengan dimulainya entry meeting ini, diharapkan hasil pemeriksaan keuangan nantinya dapat semakin memperkuat kredibilitas Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara dalam tata kelola keuangan yang baik. Semua pihak berharap agar pemeriksaan ini menjadi langkah menuju pencapaian Opini WTP yang ke-8 sebagai bukti nyata dari pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel.