BUgiswarta.com, Amman, Yordania - Pernyataan Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto, dalam forum KTT Gaza di Yordania mendapat apresiasi luas. Pengamat politik Jajat Nurjaman memuji keberanian dan ketegasan Prabowo yang memperkuat posisi Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
Dalam pertemuan internasional tersebut, Prabowo menyerukan gencatan senjata segera dan mematuhi hukum perang.
"Penampilan Prabowo dalam forum internasional ini semakin menunjukkan kualitasnya sebagai Presiden mendatang. Kemampuan diplomasi luar negeri ini sangat penting mengingat Indonesia konsisten mendukung kemerdekaan Palestina," tutur Jajat. Ia menambahkan bahwa sikap tegas Prabowo memperlihatkan komitmen kuat Indonesia dalam isu ini.
Salah satu poin penting yang disampaikan Prabowo adalah mendorong semua pihak untuk menghormati hukum perang, terutama menghindari penyerangan terhadap warga sipil, wanita, dan anak-anak.
"Penyerangan terhadap warga sipil tidak diperkenankan, dan semua mata dunia melihat banyak warga Gaza yang menjadi korban adalah warga sipil," tegas Jajat. Ia menekankan bahwa penghormatan terhadap hukum perang adalah langkah esensial dalam mencapai perdamaian yang berkelanjutan.
Prabowo juga menekankan pentingnya tindakan bersatu dan konkret untuk mendukung rakyat Palestina. Ia menyatakan bahwa Indonesia siap meningkatkan kontribusi kepada UNRWA, mengirimkan lebih banyak tim medis dan rumah sakit lapangan ke Gaza, serta menerima hingga 1.000 pasien Gaza di rumah sakit Indonesia.
"Kemampuan diplomasi luar negeri Prabowo, ditambah kedudukannya sebagai Presiden terpilih, membawa harapan segar bagi Indonesia. Perjuangan Indonesia untuk kemerdekaan Palestina merupakan harapan seluruh rakyat Indonesia," lanjut Jajat.
Ia menyoroti bahwa dukungan Indonesia terhadap Palestina bukan hanya kepentingan politik, tetapi juga berdasarkan ikatan sejarah yang mendalam. Palestina adalah salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.
KTT Gaza di Yordania menjadi panggung penting bagi Indonesia untuk menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung Palestina. Penampilan Prabowo yang penuh semangat dan diplomasi yang kuat memperkuat posisi Indonesia di mata internasional. Dengan dukungan yang terus berlanjut, Indonesia diharapkan dapat memainkan peran kunci dalam memajukan perdamaian dan keadilan di Timur Tengah.
Sebagai penutup, Jajat menyatakan, "Apa yang menjadi perjuangan Indonesia terkait kemerdekaan Palestina ini merupakan harapan seluruh rakyat Indonesia. Mengingat Palestina adalah salah satu negara yang di awal kemerdekaan mengakui kemerdekaan Indonesia, komitmen ini menjadi semakin penting." Penampilan Prabowo di KTT Gaza Yordania tidak hanya memperkokoh sikap Indonesia atas Palestina, tetapi juga memperkuat harapan akan masa depan yang lebih baik bagi kedua negara.