PUISI -- Ketika kamu diremehkan, jangan biarkan hatimu patah, Jangan biarkan jiwa terkulai lemah, Karena di balik tatapan merendahkan, Ada kekuatan yang terpendam.
Mereka yang tak tahu, Takkan pernah bisa melihat, Kilauan berlian dalam dirimu, Yang tersembunyi di balik kerasnya batu.
Ketika mereka berkata kamu tak mampu, Dengarkan hatimu yang terus berbisik, Bahwa kamu lebih dari sekadar anggapan, Bahwa kamu memiliki mimpi yang besar.
Setiap langkah kecil yang kamu ambil, Adalah bukti ketangguhanmu, Setiap perjuangan yang kamu hadapi, Adalah tanda keteguhanmu.
Ingatlah, masa depan bukan milik mereka, Yang hanya bisa merendahkan, Tapi milikmu yang terus berjuang, Menggapai bintang di langit yang tinggi.
Ketika kamu diremehkan, Jadikan itu bara api semangat, Untuk membuktikan pada dunia, Bahwa kamu mampu, kamu bisa.
Karena dalam setiap rintangan, Tersembunyi kekuatan luar biasa, Yang akan membawa kamu terbang, Menuju puncak impian yang mulia.
Biarkan kata-kata mereka hanyut, Dalam arus waktu yang berlalu, Sementara kamu melangkah teguh, Menuju cahaya yang menantimu.
Ketika kamu diremehkan, Tersenyumlah dan terus melangkah, Karena kamu adalah sinar terang, Yang tak akan pernah pudar.
USman