Diplomasi Menguat: Prabowo dan Menhan Malaysia Bahas Stabilitas Kawasan -->
Cari Berita

Diplomasi Menguat: Prabowo dan Menhan Malaysia Bahas Stabilitas Kawasan


BUGISWARTA.com, Kuala Lumpur
- Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menjalin pertemuan penting dengan Menhan Malaysia YM Dato’ Seri Mohamed Khaled bin Nordin di Kantor Kemhan Malaysia, Kuala Lumpur, pada Kamis (4/4). Pertemuan ini menandai momen pertama kedua menteri bertemu sejak Khaled menjabat sebagai Menhan Malaysia.


Khaled mengucapkan apresiasi atas kunjungan Prabowo ke kantor Kemhan Malaysia dan menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan Prabowo sebagai Presiden terpilih RI dalam Pilpres 2024. Ia menyatakan keyakinannya bahwa Prabowo akan mampu meningkatkan hubungan Indonesia-Malaysia ke level yang lebih tinggi.


"Dalam pertemuan ini, saya menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan beliau pada Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) Indonesia 2024. Saya yakin, cukup banyak masyarakat Malaysia yang mengikuti perkembangan Pilpres belakangan ini," ujar Khaled.


"Saya menaruh harapan pada kepresidenannya, dan saya yakin sosok hebat ini mampu membawa hubungan kedua negara ke tingkat yang lebih tinggi. Apalagi Malaysia sudah tidak asing lagi dengan Pak Prabowo yang pernah bersekolah di sini," tambahnya.


Selain membahas hubungan bilateral, kedua menteri juga membicarakan berbagai isu terkait pertahanan, keamanan, perdamaian, dan komitmen kedua negara dalam menjaga stabilitas keamanan di kawasan.


"Semoga hubungan Malaysia dan Indonesia turut diperkuat, dan kawasan tetap damai, stabil, serta sejahtera," tulis Khaled dalam keterangan foto di Instagram pribadinya.


Prabowo juga menegaskan komitmen Kemhan RI untuk menciptakan hubungan bilateral pertahanan yang harmonis dan saling menguntungkan dengan Kementerian Pertahanan Malaysia.


Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Prabowo ke beberapa negara dalam sepekan terakhir. Sebelum bertemu dengan Menhan Malaysia, Prabowo juga bertemu dengan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim.


Sebelumnya, ia melakukan kunjungan ke China dan Jepang untuk bertemu dengan berbagai tokoh penting di kedua negara tersebut.