BUGISWARTA.COM, JAWA TENGAH -- Sejumlah wilayah di Jawa Tengah dilanda banjir akibat hujan deras dalam beberapa hari terakhir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat enam kabupaten/kota terdampak, termasuk Kota Semarang, Kabupaten Pekalongan, Grobogan, Demak, Pati, dan Kudus.
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, mengeluarkan instruksi kepada kader partainya untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana, terutama di wilayah-wilayah terdampak.
"Saya meminta seluruh kader Partai Gerindra Jawa Tengah untuk melakukan pendataan di wilayah-wilayah terdampak banjir. Setelah itu, akan ditentukan prioritas penyaluran bantuan," ujar Sudaryono dalam pernyataannya hari Jumat (15/3/2024).
Sudaryono menjelaskan, prioritas utama Partai Gerindra adalah menyediakan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik masyarakat yang terdampak bencana.
"Dapur umum ini penting untuk memastikan kebutuhan logistik terpenuhi bagi masyarakat yang terdampak," tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mendistribusikan dana stimulus kepada pengurus Partai Gerindra di wilayah terdampak.
"Dana stimulus harus digunakan secara transparan untuk pembuatan dapur umum dan keperluan lainnya bagi korban banjir," jelas Sudaryono.
Menurut Sudaryono, pembuatan dapur umum ini harus melibatkan kader partai, organisasi sayap, anggota dewan, dan caleg terpilih secara gotong royong.
"Ini adalah komitmen Partai Gerindra untuk terus membantu masyarakat yang membutuhkan," tegas Sudaryono.
Bencana banjir ini juga menyebabkan kerusakan di beberapa daerah, seperti di Kota Semarang yang mengalami banjir di 11 titik. Di Kabupaten Pekalongan, banjir bandang di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materiil yang cukup besar.