BUGISWARTA.COM, Jakarta - LSI Denny JA merilis hasil survei paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di suara pemilih dari sejumlah parpol besar, dibandingkan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Prabowo-Gibran unggul di Gerindra dan Golkar. Di Gerindra yang memilih ada 83,4% artinya sudah cukup selaras dengan arah partai. Golkar ada 59% yang memilih Prabowo-Gibran," ujar Direktur Citra Publik Indonesia (CPI) LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas dalam siaran pers virtual, Selasa (19/12).
Sedangkan Ganjar-Mahfud terlihat hanya unggul di suara pemilih dari PDIP, sebanyak 75,6%. Sementara Gerindra mendapat angka 3,5% dan Golkar 12,9%.
"Kemudian dari pemilih PDIP masih ada yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 15,9%" jelas Hanggoro.
Tak hanya itu, Prabowo-Gibran juga unggul dibandingkan Ganjar-Mahfud di parpol besar lainnya, seperti PKB dan PKS. Hanggoro mengungkapkan, sebanyak 33,2% pemilih Prabowo-Gibran dari PKB dan 10,7% dari PKS.
Sementara suara pemilih dari kedua partai tersebut untuk paslon nomor 3 Ganjar-Mahfud, yakni 24,1% dari PKB dan hanya 2,1% dari PKS.
Selain itu, untuk paslon nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Gus Imin) unggul di PKB dengan 41,2% dan 85,8% dari PKS.
Kendati demikian, untuk di tiga parpol besar lainnya pasangan ini tetap kalah dari Prabowo-Gibran. Anies-Gus Imin hanya mendapat 4,4% di Gerindra, 7,3% di PDIP, dan Golkar 21,4%.
LSI Denny JA bertajuk "Akhir Dominasi PDIP di 2024" ini dilakukan pada 20 November-3 Desember 2023 terhadap 1.200 responden yang telah berusia 17 tahun atau sudah menikah yang memiliki hak pilih.
Metode sampling survei adalah _multi-stage random sampling_. Survei LSI Denny JA ini menggunakan teknik pengumpulan data menggunakan metode tatap muka dengan kuesioner. _Margin of error_ survei ini kurang lebih 2,9%. Survei juga dilengkapi dengan riset kualitatif.