BUGISWARTA.COM, Jakarta - Calon presiden Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto menegaskan, pembangunan bangsa hanya bisa dilakukan secara bersama-sama. Hal tersebut seperti filosofi pergerakan koperasi.
Ia mengungkapkan, koperasi memiliki filosofi seperti sapu lidi. Mudah patah bila berdiri sendiri.
"Filosofi koperasi adalah filosofi sapu lidi. Satu lidi lemah, gampang pagah. Tapi 100 lidi disatukan, tidak bisa dipatahkan," kata Prabowo saat menghadiri deklarasi dukungan untuk dirinya yang diadakan Jaringan Induk Koperasi Unit Desa (KUD) di Millenium Hotel Sirih Jakarta, Sabtu (4/11).
Prabowo melanjutkan, gerakan koperasi mulanya adalah gerakan pihak-pihak lemah yang menjadi kuat setelah bersatu. KUD bahkan pernah membuat nilai tukar petani mencapai taraf yang baik.
"Ini bukti keberhasilan KUD, nilai tukar petani baik. Para petani bisa mendapat keuntungan yang baik karena KUD berhasil," kata Prabowo.
"Karena kebijakan Indonesia saat itu berhasil. Karena kita swasembada pangan, maka kekuatan asing takut sama kita dan mereka merekayasa agar Indonesia selalu miskin," tutur Prabowo.
Kendati demikian, Prabowo mengatakan insan koperasi jangan membenci pihak asing. Ia mengakan penggerak KUD untuk fokus pada kekuatan diri.
"Saya tidak mengajak kita untuk curiga sama orang asing, tapi kita harus belajar. Saya mengajak kita senua, jangan kita terlalu lugu, jangan kita terlalu naif," ujar dia.
"Kita harus percaya pada kekuatan kita sendiri. Harus percaya dengan filosofi sapu lidi, sendiri-sendiri kita lemah, kalau bersatu kita kuat," imbuh dia.