Demikian disampaikan oleh Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi Gerindra, Ardhya Pratiwi yang dibenarkan oleh Tenaga Ahli Eka Satria Ramadhan dalam kegiatan Jagong Masalah Haji dan Umrah (Jamarah) Angkatan XII, di Kabupaten Kuningan, di Wisma Pepabri Kuningan, Kamis (17/11).
"Kebetulan Teh Ardhya tadi menyampaikan sosialisasi tentang kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan fungsi dan pengawasan Ibadah haji, secara virtual di wilayah Dapil Jabar 10 (Kuningan, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran)," terang Eka.
Menurutnya, ibadah haji dan umrah bagi masyarakat yang berkeinginan melaksanakan ibadah haji, serta memberikan penjelasan dan umpan balik terkait jamaah haji yang tertunda berangkat, khususnya untuk daerah Jawa Barat dan khususnya di Kabupaten Kuningan.
"Seperti kita ketahui bersama, kuota haji sudah dibuka kembali. Hal ini pasti menjadi kebahagiaan bersama karena kita kembali dapat melaksanakan ibadah haji yang merupakan rukun Islam yang ke 5 ini," tuturnya.
Selain itu, Eka menerangkan bahwa untuk pelaksanaan umrah pun sudah mulai dibuka kembali.
"Jadi bagi yang ingin mengunjungi Mekah dan Madinah selain di waktu haji dan menikmati keindahan kota suci Mekah beserta sekitarnya supaya bisa mengenal Islam secara lebih dalam sudah dapat kita lakukan bersama," terangnya.
Sementara Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kuningan Handiman Romdony melalui Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Ahmad Sadudin menyampaikan bahwa kegiatan Jagong Masalah Haji dan Umrah (Jamarah) Angkatan XII untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat terkait ibadah haji.
"Sama-sama kita ketahui, setelah dua tahun pelaksanaan ibadah haji tertunda, penyelenggaraan ibadah haji 2022 sangat spektakuler dan mendapat apresiasi dari semua pihak," ujarnya.
Ia juga mengatakan, bahwa pembatasan jemaah haji oleh pemerintah Arab Saudi karena pandemi Covid-19 memberikan dampak positif terhadap penyelenggaraan ibadah haji.
"Namun, Alhamdulillah untuk penyelenggaraan umrah saat ini sudah mulai dibuka oleh pemerintah Arab Saudi. Sehingga bagi masyarakat yang berkeinginan melaksanakan umrah bisa langsung mendaftarkan kepada lembaga yang resmi," pungkasnya.