Kegiatan tersebut dihadiri oleh Duta Besar Chatchawan Sakornsin dari Kerajaan Thailand, HE. Madame Pham Thai Nhu Mai, Duta Besar Republik Sosialis Vietnam, HE. M. Badli Adam, Charge d'Affaires ad interim (CDA) Malaysia, perwakilan Komite ASEAN dalam Kelompok Kerja Nur-Sultan, dan perwakilan dari Kementerian Luar Negeri Kazakhstan. KBRI juga mengundang Duta Besar Singapura untuk Kazakhstan, H.E. Zulkifli Baharudin.
Dubes RI Nur-Sultan, Dr. M. Fadjroel Rachman dalam sambutannya menyampaikan capaian ASEAN dalam mendorong pertumbuhan di kawasan.
“Peran penting ASEAN dalam membentuk perdamaian dan pembangunan di kawasan Asia Tenggara telah mengubah kawasan ASEAN menjadi salah satu kawasan dengan pertumbuhan ekonomi tercepat”, kata Dubes Fadjroel.
Mantan Jubir Presiden Jokowi tersebut juga menjelaskan pentingnya kolaborasi seluruh negara di kawasan ASEAN untuk menjawab berbagai tantangan yang ada.
“Peringatan 55 tahun ASEAN membuktikan bahwa ASEAN semakin relevan untuk mengatasi tantangan bersama berupa pandemi, penurunan ekonomi global, resesi dan inflasi. Tantangan tersebut menjadi relevan dalam penguatan sentralitas ASEAN dalam pembentukan tatanan regional”, ucapnya.
Dubes Fadjroel juga menyampaikan kesiapan Indonesia dalam memegang amanah Keketuaan ASEAN pada tahun 2023.
“Peningkatan relevansi ASEAN terhadap kemajuan kawasan regional dan dunia menjadi menjadi prioritas Indonesia pada keketuaan Indonesia di ASEAN pada tahun 2023”, katanya.
Selanjutnya, KUAI Kedubes Malaysia dalam sambutannya mengucapkan selamat atas perayaan ulang tahun Republik Indonesia dan harapannya atas kekompakan negara ASEAN
“Selamat ulang tahun Republik Indonesia yang ke-77 dan berharap semoga jalinan kerjasama ASEAN khususnya dalam Nur-Sultan ASEAN Committee (NAC) bisa terus ditingkatkan”, tutupnya.
Di momen yang sama, NAC melanjutkan diskusi informal mengenai berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka peringatan 55 tahun ASEAN di Nur-Sultan. Beberapa kegiatan yang direncanakan antara lain : pertandingan persahabatan touch rugby dan pendirian ASEAN book corner di Nazarbayev University.