korban kebakaran Yani sementara beristirahat di bawah tenda |
Kemalangan pasangan paruh baya itu dialami setelah rumah panggung miliknya hangus dilahap api, Senin 15 Agustus 2022.
Sekalipun tidak menelan korban jiwa, tapi 'Sijago merah' tak menyisahkan apapun kecuali reruntuhan yang sudah berbentuk arang dan abu bekas rumah mereka.
"Tidak ada kasian yang tersisah, hanya pakian yang kami pakai yang selamat," kata Yanni.
Untuk menjanggal perut, mereka mengandalkan pemberian dari tetangga, keluarga dan para dermawan.
"Kalau untuk makan, adaji dikasi sama keluarga sama tetangga ada juga bantuan berupa bahan makanan," kata Yani.
Yani resah entah bagaimana bisa membangun kembali rumahnya, karena suaminya Hammade hanya mengandalkan penghasilan sebagai buruh bangunan.
"Entahlah nanti kami tinggal dimana, semoga pemerintah dan dermawan bisa membantu kami," Yani berujar dengan wajah sedih.
ANWAR MARJAN