Untuk mencapai tujuan tersebut maka PP PIRA gencar melakukan pendidikan politik baik ditingkat pusat, daerah hingga ke PIRA cabang dan ranting.
Kali ini pengurus PP PIRA berkumpul di kantor Pusat DPP Partai Gerindra di Ragunan Jakarta Selatan, Jumat 27 Mei 2022, untuk membekali kader dan pengurus pusat yang dikemas dengan kegiatan pendidikan politik bagi pengurus PIRA.
Ketua Umum PP PIRA, dr. Sumarjati, SKM, Arjoso menyebutkan bahwa PIRA akan selalu berjuang untuk kemenangan Partai Gerindra di Pemilu tahun 2024.
Oleh karena itu, GERINDRA dan PIRA terus menghimpun potensi dan sumberdaya masyarakat untuk mewujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia menuju kemandirian.
"PIRA sebagai wadah Perempuan Gerindra, sekali lagi memiliki target agar Gerindra menang, Prabowo Subianto jadi Presiden, Perolehan kursi meningkat DPR RI serta keterwakilan perempuan 30 persen," ungkapnya.
Selain menargetkan perolehan kursi, sebagai satu satunya organisasi sayap Perempuan Partai Gerindra, PIRA juga konsen mengawal beberapa isu krusial terkait perempuan.
"Yang terus diperjuangkan oleh kaum Perempuan termasuk mengawal program yang berbasis Gender," terangnya.
" PIRA bertekad menjadikan Partai Gerindra sebagai pemenang di legislatif pemilu 2024,Gerindra menjadi partai nomor satu terbesar di Indonesia,"tegasnya disambut semangat dari pengurus PP PIRA.
Kemudian anggota sekaligus komisioner KPU Betty Epsilon Idroos mengaku Partai Gerindra menjadi yang pertama yang dia datangi semenjak dilantik menjadi Komisioner KPU untuk membicarakan pendidikan politik dan tahapan pemilu 2024.
Sebelumnya bidang OKK DPP Partai Gerindra yang diwakili oleh Ibnu Ariebowo Kusumo sekaligus anggota DPRD Provinsi Jawa Barat menerangkan tentang persiapan dan pemetaan kader dalam memenangkan Partai Gerindra serta posisi strategis Pira sebagai penopang utama dalam membesarkan Partai.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri sejumlah petinggi dan Pembina PP PIRA diantaranya Maryani Djojohadikusumo, Bianti Djiwandono, Rani Sutrisno, Anggota DPR RI Endang S Thohari, Jasmin Setiawan, serta jajaran pengurus PP PIRA.