Ketua PIRA Jawa Barat dalam keterangannya yang diterima BUGISWARTA.com acara yang berlangsung di Kantor DPD Partai Gerindra Jawa Barat, bersamaan dengan momentum jelang Hari Ibu juga sebagai persiapan menghadapi tahun 2022 yang juga sudah mendekati tahun politik olehnya itu PD PIRA Jabar juga sudah menyusun serangkaian Program Kerja untuk tahun 2022.
“Ini konsolidasi PIRA se-Jabar, untuk menyusun Program Kerja tahun 2022. Ini sebagai upaya persiapan kita, dalam menghadapi hajat politik nasional. Kita harus selalu siap,” ujar Prasetyawati, Ketua PD PIRA Jawa Barat, Jum’at (17/12/2021).
Acara yang dihadiri seluruh jajaran Pengurus Daerah dan seluruh Pengurus Cabang se-Jawa Barat, juga di isi dengan acara seminar “Wanita Sukses” dan Lomba Busana Adat antar PC PIRA se-Jawa Barat.
Sejumlah acara tersebut menurut Prasetyawati, sengaja di gelar sebagai peringatan menjelang Hari Ibu. Juga sebagai bentuk apresiasi dan motivasi terhadap peran perempuan-perempuan cerdas, tangguh dan mandiri, sebagaimana yang diharapkan oleh sosok Ibu terhadap anak-anaknya.
Maka atas jasa yang tidak akan pernah terbalaskan dari sosok sang Ibu inilah, menurut Prasetyawati, kita patut meneladaninya dan harus selalu bikin bangga sang ibu.
“Konsolidasi ini juga diselenggarakan sekaligus dalam rangka menyambut Hari Ibu, yang jatuh pada tanggal 22 Desember mendatang. Kita sangat apresiasi dan menghormati sosok Ibu yang sudah berjasa membesarkan dan mendidik kita,” jelasnya.
Sebagai Ketua PD PIRA Jabar, Prasetyawati mengajak kepada seluruh kader PIRA Jabar, agar senantiasa mengimplementasikan semboyan “Buatlah Ibumu Tersenyum” pada setiap saat dan setiap karya yang dibuat.
Sehingga kesuksesan yang dicapai dalam berbagai bidang dan dipersembahkan untuk bangsa dan Negara ini, akan menjadi kebanggaan bagi sosok ibu yang telah melahirkan.
“Implementasikanlah semboyan hari Ibu, ‘Buatlah Ibumu Tersenyum’. Karena ibu adalah sosok yang paling berpengaruh dalam kesuksesan kita, dalam menciptakan generasi muda yang berkualitas,” pungkasnya.
Keberadaan PIRA selama ini, selain menjadi kekuatan politik untuk Partai Gerindra tentunya juga menjadi wadah pembinaan dan pengembangan potensi yang dimiliki oleh perempuan-perempuan Indonesia. Baik dalam karier politik, wirausaha, pendidikan maupun sebagai sosok seorang istri dan ibu dari anak-anaknya di rumah.