Kurniati Amir Perempuan Pertama Pimpin Sonic Speed indonesia -->
Cari Berita

Kurniati Amir Perempuan Pertama Pimpin Sonic Speed indonesia

Bugiswarta.com, MAKASSAR --- Sejarah baru diukir oleh Kurniati Amir setelah terpilih  secara aklamasi sebagai Ketua Sonic Speed Indonesia (SSI) periode 2021-2024 pada Musyawarah Nasional (Munas) XI di Marina Beach Hotel Makassar, Minggu (24/10). 


Pengurus SSI yang juga ketua tim penjaringan calon ketua SSI Nasional dan SSI Kota Makassar Wawan Wirawan menjelaskan Kurniati dipastikan menahkodai SSI setelah berstatus kandidat tunggal. Pemilik suara sebanyak 39 orang yang berasal dari 13 chapter se-Indonesia pun telah sepakat memilih Kurniati menjadi perempuan  pertama memimpin SSI sejak didirikan sejak 2001 atau 20 tahun lalu.


"SSI sejak didirikan 1 April 2001, sudah ada lima ketua yang menjadi nahkoda SSI. Ini pertama kalinya dipimpin oleh perempuan," kata Wawan, panggilan akrabnya,  Minggu (24/10/2021).


Dalam Munas XI SSI, pemilik suara terdiri dari 13 chapter se-Indonesia. Antara lain Makassar, Maros, Palu, Kendari, Bau-bau, Ambon dan Jayapura. Munas juga dirangkaikan dengan Musyawarah Daerah (Musda) Sonic Speed Makassar Kota Makassar. Ada dua kandidat yang bertarung yakni Firman dan Arjan. 


Dari hasil pemilihan yang berlangsung secara demokrasi, Arjan akhirnya terpilih. Ia meraih  18 suara, mengungguli rivalnya, Firman yang hanya mendapat 7 suara. Sementara dua suara lainnya dianggap tidak sah.


Kurniati mengaku ingin memimpin SSI murni karena ingin memajukan dunia otomotif  Makassar dan Indonesia. Ia tertarik memimpin SSI karena organisasi klub otomotif itu bukanlah organisasi baru baginya. 


"Saya hanya ingin memajukan dunia otomotif Makassar  dan Indonesia. Semoga dengan terpilihnya saya, perempuan juga bisa lebih berani dan muncul emansipasi untuk eksis di dunia otomotif. Ke depan, tentu saya berharap makin banyak perempuan-perempuan lain bisa bergabung di klub ini," ujar mantan Bendahara SSI periode 2009-2011.


Sejauh ini, partisipasi anggota SSI di Kota Makassar masih di bawah 10%. Sedangkan di tingkat nasional berkisar 25%.


Soal program, Kurni, semuanya akan fokus pada pembinaan prestasi. Beragam agenda kejuaraan siap digelar, baik slalom maupun drag race. Meski demikian, pelaksanaan event yang dimaksud masih menunggu pandemi Covid-19 mereda karena berkaitan dengan izin penyelenggara.


"Insya Allah, kita rencanakan berbagai event-event seperti slalom dan lainnya. Banyak yang ingin kita lakukan. Semoga bisa terealisasi saat pandemi mereda. Sementara ini selama masa pandemi, kita akan melakukan kegiatan sosial," jelas Kurni.


Mantan Ketua SSI, Suwandy, menaruh asa agar kepengurusan SSI di bawah komando Kurniati bisa semakin maju dan berkembang. Terutama terkait regenerasi pembalap baru. 


"Regenerasi pembalap baru harus dilakukan. Kalau bisa upayakan event berskala nasional di Makassar," harap dia.(**)