Bugiswarta.com, Jakarta -- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Hj Novita Wijayanti mengajak masyarakat untuk memiliki sikap tenggang rasa. Hal itu ia sampaikan saat sosialisasi empat pilar kebangsaan di Cilacap, Jum’at 7 Februari 2020.
Anggota DPRD Jawa tengah yang termuda pada periode 2009-2014 ini mencontohkan dihebohkannya dunia oleh penyebaran virus corana yang telah merenggut 630 nyawa manusia di Wuhan- China, turut menyebabkan ke gaduhan di Indonesia.
Bahkan Politisi cantik Gerindra ini mengungkapkan kesedihannya saat terjadi penolakan lokasi karantina bagi para WNI yang di Pulang kan dari Wuhan di Natuna.
“Seharusnya kita saling tenggang rasa terhadap kepulangan para WNI dari Wuhan tersebut. Tidak mungkin pemerintah berkeinginan masyarakat di Natuna ikut tertular virus itu. Tentu pemerintah juga tidak akan biarkan para WNI yang sedang merantau di Wuhan juga terkena virus tersebut", kata Hj. Novita Wijayanti.
Di hadapan masyarakat Cilacap, dia mengajak masyarakat untuk terus mengedepankan sikap saling tenggang rasa. HJ. Novita juga merefleksikan kembali Sila ke 2 dari Pancasila, Kemanusian yang adil dan beradap.
"Kita harus saling cinta sesama, menjunjung tinggi nilai kemanusian dan member lakukan manusia sesuai harkat dan martabatnya", ungkap Hj. Novita
Hj. Novita Wijayanti juga mengajak masyarakat untuk berjiwa besar dalam menghadapi permasalahan ini. Jangan sampai rasa persaudaraan kita hilang dengan adanya penyebaran virus Corona ini.
“Kita ini harus gotong royong agar seluruh warga negara Indonesia tetap sehat dan terjaga", lanjutnya.