Bugiswarta.com, Bone -- Berdasarkan keputusan Musyawarah Daerah (Musda) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bone ke V yang dilaksanakan di Wisma Rajawali telah menetapkan 9 orang formatur terpilih untuk menyusun komposisi kepengurusan pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bone periode 2019-2023.
“Kami telah merampungkan struktural pemuda Muhammadiyah kabupaten Bone periode 2019-2023. Dengan terbentuknya struktur kepengurusan maka selesailah pula tugas dan tanggung jawab formatur terpilih,” kata salah satu formatur terpilih Andi Saiful Marfian kepada bugiswarta.com, 27 Februari 2020 .
Pihaknya menaruh harapan besar kepada kepemimpinan yang baru-baru ini terbentuk dengan mempertimbangkan kompetensi, pengalaman kepemimpinan yang jelas baik di IMM, IPM dan Pimpinan cabang pemuda Muhammadiyah.
“Komitmen yang tinggi untuk bekerja selama satu periode kedepannya yah jadi kalau ada kader yang punya potensi tapi tidak memiliki komitmen yang baik kami juga tidak bisa mengakomodir pada kepemimpinan ini karena kita harus bergerak cepat di dalam merespon perubahan dan tantangan kedepannya,”harapnya
Pimpinan pemuda Muhammadiyah kedepannya akan fokus pada pembenahan struktur pimpinan cabang yang ada sekarang yang berjumlah 18 cabang dan selanjutnya akan membentuk cabang pada kecamatan yang belum memiliki cabang.
“Kami memang menargetkan pembentukan pimpinan cabang pemuda Muhammadiyah kabupaten di 27 kecamatan. Kami berkeyakinan akan menyelesaikan ini dalam satu periodisasi kedepannya karena setelah kami identifikasi ternyata pemuda Muhammadiyah Banyak memiliki sumber daya manusia yang tersebar di semua kecamatan yang ada di kabupaten Bone baik dari potensi kader-kader IMM, IPM yang ada di kabupaten Bone maupun kader-kader yang Pernah kuliah di perguruan tinggi Muhammadiyah diluar kabupaten Bone yang hari ini berdomisili di kabupaten Bone,” urai Mantan Ketua IMM Bone ini
Selanjutnya melalui pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bone kedepannya juga akan memasifkan distribusi kader pada lembaga-lembaga pemerintah maupun swasta sebagai bagian dari pemberdayaan kader.
“Oleh karena itu kami meminta kepada semua komponen Angkatan muda muhammadiyah untuk bersama-sama mengambil bagian strategis dalam membesarkan pemuda Muhammadiyah kedepannya. Bergerak bersama, berdaya bersama.,”tutupnya