Bugiswarta.com, Gowa -- Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo mengapresiasi kegiatan Program Peduli “Bedah Rumah” ynag dilaksanakan Polres Gowa bersama jurnalis dan KNPI Gowa dan juga melibatkan peran serta warga Gowa.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung program bedah rumah yang dilaksanakan Polres Gowa ini, apalagi bersinergi dengan jurnalis dan KNPI. Saya berharap program seperti terus berlanjut sebagai wujud sinergitas Polisi, Jurnalis dan KNPI dan juga kepedulian sosial bagi masyarakat,”ungkap Kabid Humas, Rabu. (08/01/2020)
Sebelumnya Program Bedah Rumah Polres Gowa menyasar rumah milik Saharuddin Dg Ewa yang merupakan seorang buruh bangunan di Dusun Bontorea Desa Pallangga Kec. Pallangga Kab. Gowa.
Rumah yang ditempatinya selama ini sudah tidak layak lagi digunakan, bangunan yang seluruhnya dari kayu dan nyaris Roboh.
Bedah Rumah Saharuddin Dg Ewa melibatkan Personil Polres Gowa bersama seluruh pejabat utama dan para jurnalis dan warga sekita. Bahkan Kapolres Gowa AKBP Boy F.S. Samola juga secara langsung ikut memikul balok diikuti anggota dan warga menuju rumah yang akan dibedah.
Selain itu, material yang digunakanpun merupakan bantuan dari anggota dan partisipasi warga Gowa yang ditampung di Posko peduli bedah rumah yang berada di asrama Polsek Somba Opu.
Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo saat dimintai tanggapan terkait bedah rumah tersebut mengatakan, bahwa anggota Polri memiliki tugas pokok sebagai pemelihara dan pengayom Kantibmas, selain itu jajaran Polri memiliki kepedulian kepada masyarakat yang tidak mampu dan diwujudkan dalam giat Bakti Sosial.
“Jadi Polri tugas pokoknya adalah sebagai pemelihara Kantibmas, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Namun selain itu Kabid Humas mengharapkan kapada seluruh Kapolres untuk memberikan kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu dengan cara Bakti Sosial salah satunya berupa bedah rumah” Jelas Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Kabid Humas juga mengharapakan giat ini dapat mendekatkan polri kepada masyarakat, termasuk lebih menggugah anggota polri untuk peduli terhadap sesama. Ditegaskan juga dengan baksos dapat menciptakan personil polisi yang lebih baik, karena mengedapankan Hati Nurani.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung program bedah rumah yang dilaksanakan Polres Gowa ini, apalagi bersinergi dengan jurnalis dan KNPI. Saya berharap program seperti terus berlanjut sebagai wujud sinergitas Polisi, Jurnalis dan KNPI dan juga kepedulian sosial bagi masyarakat,”ungkap Kabid Humas, Rabu. (08/01/2020)
Sebelumnya Program Bedah Rumah Polres Gowa menyasar rumah milik Saharuddin Dg Ewa yang merupakan seorang buruh bangunan di Dusun Bontorea Desa Pallangga Kec. Pallangga Kab. Gowa.
Rumah yang ditempatinya selama ini sudah tidak layak lagi digunakan, bangunan yang seluruhnya dari kayu dan nyaris Roboh.
Bedah Rumah Saharuddin Dg Ewa melibatkan Personil Polres Gowa bersama seluruh pejabat utama dan para jurnalis dan warga sekita. Bahkan Kapolres Gowa AKBP Boy F.S. Samola juga secara langsung ikut memikul balok diikuti anggota dan warga menuju rumah yang akan dibedah.
Selain itu, material yang digunakanpun merupakan bantuan dari anggota dan partisipasi warga Gowa yang ditampung di Posko peduli bedah rumah yang berada di asrama Polsek Somba Opu.
Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo saat dimintai tanggapan terkait bedah rumah tersebut mengatakan, bahwa anggota Polri memiliki tugas pokok sebagai pemelihara dan pengayom Kantibmas, selain itu jajaran Polri memiliki kepedulian kepada masyarakat yang tidak mampu dan diwujudkan dalam giat Bakti Sosial.
“Jadi Polri tugas pokoknya adalah sebagai pemelihara Kantibmas, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Namun selain itu Kabid Humas mengharapkan kapada seluruh Kapolres untuk memberikan kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu dengan cara Bakti Sosial salah satunya berupa bedah rumah” Jelas Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Kabid Humas juga mengharapakan giat ini dapat mendekatkan polri kepada masyarakat, termasuk lebih menggugah anggota polri untuk peduli terhadap sesama. Ditegaskan juga dengan baksos dapat menciptakan personil polisi yang lebih baik, karena mengedapankan Hati Nurani.