BUGISwarta.com, Soppeng -- Kopi Mattabulu yang berasal dari Kabupaten Soppeng, turut andil pada ajang pameran Herritage Coffee Festival yang berlangsung di Monumen Mandala, Jalan Sudirman, Makassar, Sabtu (09/11/2019).
Dalam festival kopi yang dihadiri oleh sejumlah Komunitas Kopi, dan pemilik kedai kopi tersebut, Kopi Mattabulu dipamerkan sejajar dengan berbagai jenis kopi dari sejumlah daerah yang ada di Sulawesi Selatan.
Kopi Mattabulu dibawa dan dipamerkan langsung oleh komunitas Coffee Lovers Soppeng. Kopi yang dipamerkan dari jenis Arabika dan Robusta.
"Kopi Mattabulu berjenis Arabica ditanam didesa Mattabulu Soppeng, dengan ketinggian 800 hingga 1000 Meter diatas permukaan laut" ujar Andi Hasriadi, Anggota Coffee Lovers Soppeng.
Diikutkannya kopi Mattabulu pada event ini, lanjutnya, untuk memperkenalkan kepada para pecinta kopi, jika kabupaten Soppeng juga memiliki varietas kopi yang diharapkan mampu bersaing dipasaran.
"Diharapkan setelah event ini, kopi Mattabulu mampu dikenal dan mendapatkan tempat dipasaran. Sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan para petani kopi di Soppeng" harapnya.
Sementara itu, Kadis Kominfo Soppeng, Sarianto, yang mengunjungi stand pameran, mengaku menyukai cita rasa yang dihasilkan dari kopi Mattabulu.
"Rasanya enak, dan memiliki cita khas yang berbeda dari kopi lainnya" singkatnya.
Sementara itu, salah seorang pecinta kopi asal Papua, Anas, yang menyempatkan diri berkunjung mengaku menyukai cita rasa yang dihasilkan oleh kopi yang diolah dengan cara tradisional tersebut.
"Saya yakin jika proses pengolahan biji bisa lebih maksimal. Kopi Mattabulu bisa bersaing dengan kopi terkenal seperti Gayo dan Toraja" ujar pecinta Kopi yang berprofesi sebagai pengusaha tersebut.
Sekedar diketahui, pada event yang berlangsung pada tanggal 8-10 November 2019 tersebut, para pengunjung akan dipersilahkan mencicipi berbagai jenis kopi dimasing-masing dan jika tertarik pengunjung bisa langsung membeli.
(RLS)
Dalam festival kopi yang dihadiri oleh sejumlah Komunitas Kopi, dan pemilik kedai kopi tersebut, Kopi Mattabulu dipamerkan sejajar dengan berbagai jenis kopi dari sejumlah daerah yang ada di Sulawesi Selatan.
Kopi Mattabulu dibawa dan dipamerkan langsung oleh komunitas Coffee Lovers Soppeng. Kopi yang dipamerkan dari jenis Arabika dan Robusta.
"Kopi Mattabulu berjenis Arabica ditanam didesa Mattabulu Soppeng, dengan ketinggian 800 hingga 1000 Meter diatas permukaan laut" ujar Andi Hasriadi, Anggota Coffee Lovers Soppeng.
Diikutkannya kopi Mattabulu pada event ini, lanjutnya, untuk memperkenalkan kepada para pecinta kopi, jika kabupaten Soppeng juga memiliki varietas kopi yang diharapkan mampu bersaing dipasaran.
"Diharapkan setelah event ini, kopi Mattabulu mampu dikenal dan mendapatkan tempat dipasaran. Sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan para petani kopi di Soppeng" harapnya.
Sementara itu, Kadis Kominfo Soppeng, Sarianto, yang mengunjungi stand pameran, mengaku menyukai cita rasa yang dihasilkan dari kopi Mattabulu.
"Rasanya enak, dan memiliki cita khas yang berbeda dari kopi lainnya" singkatnya.
Sementara itu, salah seorang pecinta kopi asal Papua, Anas, yang menyempatkan diri berkunjung mengaku menyukai cita rasa yang dihasilkan oleh kopi yang diolah dengan cara tradisional tersebut.
"Saya yakin jika proses pengolahan biji bisa lebih maksimal. Kopi Mattabulu bisa bersaing dengan kopi terkenal seperti Gayo dan Toraja" ujar pecinta Kopi yang berprofesi sebagai pengusaha tersebut.
(RLS)