Jadi Wakil Prabowo, NCID Sebut Treggono Wakil Menteri Paling Beruntung -->
Cari Berita

Jadi Wakil Prabowo, NCID Sebut Treggono Wakil Menteri Paling Beruntung

Menteri Pertahanan Nasional Let.Jend. TNI (Purn) H Prabowo Subianto / FB Gerindra
Bugiswarta.com, Jakarta -- Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman mengatakan, dari sekian banyak para wakil menteri yang baru dilantik, salah satu orang yang paling beruntung mengisi jabatan tersebut adalah Trenggono yang menjadi Wamenhan. 

Pasalnya, kita semua paham jika Prabowo sebelumnya 2 kali menjadi rival Jokowi, namun terlepas dari itu semua sosok Prabowo merupakan orang yang cukup berpengalaman, dengan menjadi wakilnya di Kemenhan tentu akan banyak hal positif yang bisa didapatkan.

“Munculnya isu yang menyebutkan jika Prabowo tidak nyaman dengan kehadiran Trenggono sebagai Wamenhan saya kira itu keliru, justru disini akan terlihat lebih saling mengisi karena keduanya mempunyai background yang berbeda dan menjadikannya komposisi komplit," Kata Jajat dalam rilis yang diterima redaksi Bugiswarta.com, Selasa 29/10/2019 

Cocok atau tidaknya akan terlihat dari hasil kerja, tentu tidak elok jika secara kinerjanya saja belum maksimal dan masih penjajakan langsung dikatakan tidak cocok, karena semua itu akan ditentukan oleh hasil dari kinerja Kemenhan kedepannya seperti apa

Jajat menilai, masuknya Prabowo kedalam kabinet tentu sudah melalui pertimbangan matang bahkan salahsatu konsekuensinya adalah dituntut mampu bekerja sama dengan Wakil Menterinya yang juga di tunjung langsung oleh Presiden. 

Sebaliknya tantangan terbesarnya justru bukan tentang kecocokan keduanya tapi lebih ditekankan kepada pembuktian sejauhmana prestasi yang akan di ukir Prabowo dengan menjabat sebagai Menhan.

“Banyak permasalahan yang hingga saat ini bersentuhan langsung yang menyangkut tentang kedaulatan negara, jika dalam masa periodenya menjabat bisa melakukan gebrakan besar tentunya akan menjadi nilai plus bagi Prabowo, sebaliknya jika hasilnya tidak maksimal, apa yang dikatakan Prabowo selama ini atas kritik serta solusi Prabowo tentang kondisi pertahanan kita ternyata keliru”, tutup Jajat.

Usman