Aktifis Mahasiswa Siap 'Hadang' Rencana Pemboikotan Pilkada Bone -->
Cari Berita

Aktifis Mahasiswa Siap 'Hadang' Rencana Pemboikotan Pilkada Bone

Ketua Terpilih HMI Bone, Muhammad Sabir
BUGISWARTA.com, Bone--Sejumlah tokoh aktifis Mahasiswa di Kabupaten Bone mulai mengambil sikap terhadap langkah politik yang dilakukan bakal calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bone jalur perseorangan Rizalul Umar -Andi Mappamadeng Dewang (Umar Madeng). dimana Umar Madeng melalui timnya telah mempublis rencana pemboikotan Pilakda Bone.

Ketua Umum terpilih Himpunan Mahasiswa Islam  Bone, Muhammad Sabir mengatakan ia bersama HMI Bone tidak akan diam jika ada pihak yang mencoba menghalangi proses pilkada di Bone, karena sama saja telah menghalangi proses demokrasi dan peraturan yang ada.

"Saya tegaskan siapapun yg mencoba memboikot pemilukada maka pertama yg mereka harus hadapi adalah HMI, silahkan gunakan hak dan saluran yang ada, tapi mari kita ciptakan Pemilukada yang damai" kata Sabir.

Sabir menjelas jika persoalan yang muncul di lapangan menyebabkan Umar Madeng merasa dirugikan, itu ada salurannya, tapi tidak berarti pilkada harus diboikot.

"Silahkan protes, tapi ada aturannya jangan main-main boikot karena itu  dapat memicu polemic baru dimasyarakat" kata Sabir

Hal senada diutarakan Andi Saiful Marfian, tokoh angkatan muda Muhammadiayah ini mengatakan penyelenggara pemilukada harus tegas, jangan terpancing dengan langkah-langkah politik kelompok tertentu yang dapat melahirkan kuruwetan pemilu.

"Entahlah apa pun namanya itu, mau boikot mau apalah, yang pasti tidak baik memerankan langkah-langkah politik yang melahirkan kegaduhan politik" kata mahasiswa pascaserjana Universitas Negeri Makassar ini.

Saiful berharap agar penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengambil langkah tegas untuk tetap mengacu kepada tahapan yang ada, sebab jika tidak pilkada Bone bisa terganggu

"Kalau ada yang boikot biarkan saja, tapi KPU harus menetapkan peserta pilkada, yah kalau hanya kotak kosong, itu saja, persoalan lain yang muncul itu urusan dibelakang, kan masing-masing ada salurannya," kata mantan Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Bone ini.

Sebelumnya Muhammad Naim, Ketua Tim pemenangan Umar Madeng mengancam jika KPU tidak memperbaiki kinerjanya dengan menjalankan proses verfikasi faktual yang bersih dan sesuai dengan peraturan yang ada maka dia akan menarik semua timnya dan akan memboikot pelaksanaan verfikasi.

"Kami dirugikan ini tidak akan kami biarkan kecurangan seperti ini, ini sudah mencederai demokrasi kita, kami akan boikot batalkan verfikasi dengan menarik LO kami, dan memboikot Pilkada di Bone" Naim menegaskan.

(TIM)