Bugiswarta.com, Sulawesi Selatan -- Proses Uji Kompetesi Profesi Ners periode Oktober 2017, STIK Stella Maris Makassar menduduki peringkat tertinggi tingkat kelulusan di Kawasan Timur Indonesia untuk kampus PTS dan PTN, malah berada diatas Unhas.
Demikian ditegaskan Ketua STIK Stella Maris Makassar, Siprianus Abdu, S.Si, Ns, M.Kes kepada media, Jumat (19/1/2018).
Dijelaskan, peserta uji kompetensi Oktober 2017 sekitar 100 orang lebih, dinyatakan lulus mencapai angka 85 persen.
Prestasi akademik tersebut oleh seluruh civitas akademika kampus merasa senang dengan kerja keras meraih kelulusan paling tinggi di jajaran Kopertis IX Sulawesi sejak tahun 2014, 2015 dan 2016.
Mencapai prestasi tertinggi melewati kampus Unhas dipersiapkan dengan sangat serius dan mendetail. Proses pembimbingan klinik dilaksanakan secara intensif setiap hari di rumah sakit dan pusat pelayanan kesehatan lainnya.
Selain itu, para mengajar di Profesi Ners berasal dari kalangan dosen yang sudah memiliki pengalaman dan pengetahuan.
Para dosen itu sudah teruji dengan aktif ikut seminar, diskusi dan kegiatan akademik lainnya, ungkap Ketua STIKES Famika Makassar 2001-2010 ini.
Perubahan status Akper Stella Maris jadi STIK Stella Maris pada 2007 dengan membuka tiga prodi.
Prodi itu yakni, S1 Keperawatan, D3 Keperawatan dan S1 Profesi Ners. Ketiga prodi itu semuanya telah meraih akreditasi B, tandas pria kelahiran Flores 28 Pebruari 1971 ini.
Tahun akademik berjalan jumlah mahasiswa`sebanyak 877 dengan dosen tetap sebanyak 25 orang. Saat ini ada satu orang dosen lanjut S3 di Filipina.
Direncakan tahun 2018 ada 3 dosen lanjut S3 di dalam dan luar negeri, tandas sarjana fisika Unhas 1998 ini.
Guna menambah keterampilan dan daya saing alumni pihak kampus menjalin kerjasama dengan rumah sakit yang menjadi lahan praktek bagi mahasiswa. Selain di RS Stella Maris, juga dijalin kerjasama dengan RS Grestelina, RS Akademis, RS Haji.
Selain itu juga melakukan kunjungan studi lapang ke rumah sakit yang ada di Jawa di antaranya; RS Siloam, RS Pondok Indah, RS Royal dan beberaa rumah sakit lainnya, kata mantan Ketua Penjaminan Mutu STIK Stelle Maris Makassar ini. (yahya/usman)