BUGISWARTA.com, Soppeng -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Soppeng, hari kedua lakukan tes wawancara bagi calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari delapan Kecamatan se-Kabupaten Soppeng di Home Stay jalan kayangan Kelurahan Botto, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Selasa (7/11/17)
Sepasang suami istri calon anggota PPS dari Desa Marioriaja Kecamatan Marioariwawo dinyatakan lulus pada tahapan sebelumnya, namun karena hanya satu yang dibolehkan maka suami rela mundur demi mendorong istrinya ikut tes wawancara, hal ini di benarkan anggota Komisioner KPU Soppeng Abd. Rasyid saat konfirmasi kepada bugiswarta.com Selasa 11 November 2017
Abd. Rasyid membenarkan bahwa atas nama Muh.Iqbal asal Desa Marioriaja mengundurkan diri karena ada juga istrinya ikut calon anggota PPS di Desa yang sama.
"Saat di tanya istrinya Masdalifa mengatakan ke kami, dirinya mengundurkan diri dan mendorong saya ikut tes wawancara," ujar Rasyid
Sekedar di ketahui bahwa calon anggota PPS se-Soppeng yang lolos verifikasi berkas kemarin sebanyak 530, sementara 1 orang dinyatakan gugur karena mengundurkan diri. Jelasnya
Mansur/Usman
Sepasang suami istri calon anggota PPS dari Desa Marioriaja Kecamatan Marioariwawo dinyatakan lulus pada tahapan sebelumnya, namun karena hanya satu yang dibolehkan maka suami rela mundur demi mendorong istrinya ikut tes wawancara, hal ini di benarkan anggota Komisioner KPU Soppeng Abd. Rasyid saat konfirmasi kepada bugiswarta.com Selasa 11 November 2017
Abd. Rasyid membenarkan bahwa atas nama Muh.Iqbal asal Desa Marioriaja mengundurkan diri karena ada juga istrinya ikut calon anggota PPS di Desa yang sama.
"Saat di tanya istrinya Masdalifa mengatakan ke kami, dirinya mengundurkan diri dan mendorong saya ikut tes wawancara," ujar Rasyid
Sekedar di ketahui bahwa calon anggota PPS se-Soppeng yang lolos verifikasi berkas kemarin sebanyak 530, sementara 1 orang dinyatakan gugur karena mengundurkan diri. Jelasnya
Mansur/Usman