BUGISWARTA.com, Sinjai -- Terkait pembangunan, dimana
pembangunan infrastruktur jalanan Paroppo-Mannyaha di Kelurahan Pasir Putih,
Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai dinilai menyeleweng anggaran oleh
warga. Senin, 14 Agustus 2017.
Salah seorang perwakilan warga, Asran
mengatakan, bahwa yang membuat warga curiga adalah ada kongkalikong dikarenakan
dengan anggaran yang besar namun ternyata dalam pengerjaannya di lapangan jauh
dari harapan.
“Yang diukur cuma 970 meter, padahal
dianggaran Rp. 6.775,334,000 dirasa tidak sebanding kan? Dan ini juga ada
pemindahan lokasi ke Paroppo, olehnya itu kami merasa dianaktirikan selaku
kelurahan di Sinjai Borong,” katanya.
Ketua Komisi III, A. Wirawan Hamzah, SH
saat menerima aspirasi warga Pasir Putih mengungkapkan bahwa ini akan kita
tindak lanjuti.
"Kita terus tindak lanjuti Pak,
karena ini hanya kurang komunikasi," katanya.
Sementara itu, Syawal yang membidangi
sarana prasarana jalan mengatakan kalau pembangunan telah menganggap melibatkan
masyarakat melalui wakilnya.
"Saya rasa sudah cukup Pak, karena
di DPRD adalah wakilta dan saat perencanaan pembangunan kita libatkan DPRD,"
ujar Syawal.
Rapat pun tidak menuai kesimpulan, dan
akan dilanjutkan rapat kerja, pada Jumat (18 Agustus) yang akan datang oleh
DPRD Sinjai dengan pihak terkait. Warga Pasir Putih pulang dengan kecewa
karena tak ada hasil.
"Lebih baik kita pulang, dan
tanami pisang jalanan," tegas warga yang kecewa sebelum meninggalkan
ruangan.
BURHAN/MULIANA
AMRI