 |
| Ketua Umum Gerakan Sinjai Muda, Nurhidayatullah |
BUGISWARTA.com, Makassar -- Tindakan aparat yang sewenang-wenang terhadap penggusuran Wisma Latimojong di Jalan Dr Semeru, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor menuai banyak kritikan dari kalangan aktivis di Sulawesi Selatan.
Hal itu disebabkan, akibat adanya korban yang dilarikan ke Rumah Sakit karena aparat menembakkan Water Canon sebanyak 2 kali dari jarak yang cukup dekat.
Keprihatinan atas kejadian tersebut salah satunya muncul dari Ketua Umum Gerakan Sinjai Muda, Nurhidayatullah. Ia menilai tindakan aparat yang tidak sepantasnya terjadi sangat disayangkan, akibatnya 2 korban dirujuk ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Aparat tidak pantas perlakukan mahasiswa seperti itu"(30/04/17). Ucap Hidayat
Setelah percakapan sederhana dengan mahasiswa asal Bogor, Hidayat sapaan akrab Nurhidayatullah juga menyerukan seluruh mahasiswa untuk bersama-sama membantu mereka yang tengah berjuang mempertahankan haknya di Kota Bogor sana.
"Sebagai mahasiswa, saya sangat menyayangkan jatuhnya korban, kita harus bergerak menunjukkan kepada elit penguasa bahwa mahasiswa Sulawesi Selatan tidak sepantasnya dipelakukan seperti itu", seru Hidayat.
Hidayat juga berharap semoga semua elemen, baik dari kalangan mahasiswa, masyarakat dan pemerintah Sulawesi Selatan untuk bersatu melawan tindakan yang kurang manusiawi itu.
"Kawan, kita harus bersatu, untuk mendesak pemerintah menyelesaikan permasalah yang tengah dialami saudara kita agar tidak berlarut-larut", ajak mahasiswa Universitas Negeri Makassar ini.
IZHAR/MULIANA AMRI
Hal itu disebabkan, akibat adanya korban yang dilarikan ke Rumah Sakit karena aparat menembakkan Water Canon sebanyak 2 kali dari jarak yang cukup dekat.
Keprihatinan atas kejadian tersebut salah satunya muncul dari Ketua Umum Gerakan Sinjai Muda, Nurhidayatullah. Ia menilai tindakan aparat yang tidak sepantasnya terjadi sangat disayangkan, akibatnya 2 korban dirujuk ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Aparat tidak pantas perlakukan mahasiswa seperti itu"(30/04/17). Ucap Hidayat
Setelah percakapan sederhana dengan mahasiswa asal Bogor, Hidayat sapaan akrab Nurhidayatullah juga menyerukan seluruh mahasiswa untuk bersama-sama membantu mereka yang tengah berjuang mempertahankan haknya di Kota Bogor sana.
"Sebagai mahasiswa, saya sangat menyayangkan jatuhnya korban, kita harus bergerak menunjukkan kepada elit penguasa bahwa mahasiswa Sulawesi Selatan tidak sepantasnya dipelakukan seperti itu", seru Hidayat.
Hidayat juga berharap semoga semua elemen, baik dari kalangan mahasiswa, masyarakat dan pemerintah Sulawesi Selatan untuk bersatu melawan tindakan yang kurang manusiawi itu.
"Kawan, kita harus bersatu, untuk mendesak pemerintah menyelesaikan permasalah yang tengah dialami saudara kita agar tidak berlarut-larut", ajak mahasiswa Universitas Negeri Makassar ini.
IZHAR/MULIANA AMRI