 |
BUGISWARTA.com, Sinjai -- Bertempat di Dusun Toba, Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe. Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Muhammadiyah Sinjai Posko Desa Bua, mengadakan turnamen Volly dan Takraw.
Kegiatan tersebut dimulai sejak tanggal 17 April lalu, dan sekarang sudah memasuki tahap semi final. Sementara yang bertanding hari ini 24 April 2017 yakni Tim Toba dengan Tim Batang untuk memperebutkan juara 3. Sementara Pasisikan 2 dengan Bontolohe akan bertanding besok 25 April, untuk memperebutkan juara satu dan dua.
"Saya sangat bersyukur sebab pertandingan ini berjalan lancar dan aman serta semoga tetap aman sampai selesai", kata Andi Kahar selaku Wasit Volly yang selama ini memimpin pertandingan.
Senada dengan pernyataan Andi Kahar, Kordes KKL Zulfikar mengatakan bahwa, "Masyarakat Desa Bua betul-betul terhibur terhadap pertandingan yang kami adakan, itu sesuai dengan tema yang kami ambil yaitu "mempererat silaturahmi serta rasa kekeluargaan melalui olahraga" sebab pertandingan ini selalu disaksikan ratusan orang, serta masyarakat setempat pun mersa nyaman karena jualannya laris", kuncinya.
BURHAN/MULIANA AMRI
Kegiatan tersebut dimulai sejak tanggal 17 April lalu, dan sekarang sudah memasuki tahap semi final. Sementara yang bertanding hari ini 24 April 2017 yakni Tim Toba dengan Tim Batang untuk memperebutkan juara 3. Sementara Pasisikan 2 dengan Bontolohe akan bertanding besok 25 April, untuk memperebutkan juara satu dan dua.
"Saya sangat bersyukur sebab pertandingan ini berjalan lancar dan aman serta semoga tetap aman sampai selesai", kata Andi Kahar selaku Wasit Volly yang selama ini memimpin pertandingan.
Senada dengan pernyataan Andi Kahar, Kordes KKL Zulfikar mengatakan bahwa, "Masyarakat Desa Bua betul-betul terhibur terhadap pertandingan yang kami adakan, itu sesuai dengan tema yang kami ambil yaitu "mempererat silaturahmi serta rasa kekeluargaan melalui olahraga" sebab pertandingan ini selalu disaksikan ratusan orang, serta masyarakat setempat pun mersa nyaman karena jualannya laris", kuncinya.
BURHAN/MULIANA AMRI