 |
| Mahasiswa KKL STISIP Muhammadiyah Sinjai Saat Paparkan Program Kerja |
BUGISWARTA.com, Sinjai---Seminar program kerja dipaparkan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) STISIP Muhammadiyah Sinjai yang bertempat di aula kantor Desa Turungan Baji Sinjai Barat. Program kerja akan berlangsung selama dua bulan itu akan direalisasikan oleh para mahasiswa KKL kepada masyarakat setempat.
Seminar program kerja mahasiswa KKL tersebut dihadiri oleh Agus S.E selaku Kepala Desa Turungan Baji, Marjuli selaku Kordinator Desa (Kordes) KKL posko Turungan Baji, tokoh agama dan masyarakat, para pemuda serta warga setempat.
Marjuli yang bertindak sebagai kordes KKL Posko Desa Turungan Baji mengatakan bahwa seminar kali ini membahas dan merencanakan program kerja yang akan dilaksanakan selama dua bulan kedepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Kami sangat bersyukur kepada pemerintah desa setempat dan masyarakat karena telah menerima kami untuk belajar di desa ini. Besar harapan kami, apa yang ingin kami lakukan semoga mendapatkan support dari pemerintah setempat dan dukungan warga", Marjuli menuturkan.
Senada dengan harapan mahasiswa KKL, Agus S.E sebagai Kepala Desa Turungan Baji juga menuturkan bahwa ia sangat merespon kehadiran mahasiswa KKL di desanya.
"Semoga apa yang diprogramkan dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat, serta jangan sungkan untuk menjalin hubungan dan berinteraksi dengan warga agar setiap program yang dilaksanakan nantinya dapat terealisasi dengan baik", ungkap Agus.
Program kerja (Proker) yang telah diseminarkan oleh mahasiswa KKL terbagi atas dua jenis proker, yakni proker fisik dan non-fisik seperti pembenahan administrasi kantor desa, pembuatan tapal batas, pembuatan nama mesjid, pembuatan struktur PKK dan dasawisma, latihan dasar kepemimpinan, tata boga, dan program belajar mengajar di sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
IZHAR/MULIANA AMRISeminar program kerja mahasiswa KKL tersebut dihadiri oleh Agus S.E selaku Kepala Desa Turungan Baji, Marjuli selaku Kordinator Desa (Kordes) KKL posko Turungan Baji, tokoh agama dan masyarakat, para pemuda serta warga setempat.
Marjuli yang bertindak sebagai kordes KKL Posko Desa Turungan Baji mengatakan bahwa seminar kali ini membahas dan merencanakan program kerja yang akan dilaksanakan selama dua bulan kedepan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Kami sangat bersyukur kepada pemerintah desa setempat dan masyarakat karena telah menerima kami untuk belajar di desa ini. Besar harapan kami, apa yang ingin kami lakukan semoga mendapatkan support dari pemerintah setempat dan dukungan warga", Marjuli menuturkan.
Senada dengan harapan mahasiswa KKL, Agus S.E sebagai Kepala Desa Turungan Baji juga menuturkan bahwa ia sangat merespon kehadiran mahasiswa KKL di desanya.
"Semoga apa yang diprogramkan dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat, serta jangan sungkan untuk menjalin hubungan dan berinteraksi dengan warga agar setiap program yang dilaksanakan nantinya dapat terealisasi dengan baik", ungkap Agus.
Program kerja (Proker) yang telah diseminarkan oleh mahasiswa KKL terbagi atas dua jenis proker, yakni proker fisik dan non-fisik seperti pembenahan administrasi kantor desa, pembuatan tapal batas, pembuatan nama mesjid, pembuatan struktur PKK dan dasawisma, latihan dasar kepemimpinan, tata boga, dan program belajar mengajar di sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).