Sekda Sinjai Andi Taiyyeb Mappasere Saat Melakukan Sidak (Dok.Zakaria)
SINJAI, Bugiswarta.com---Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sinjai H. Taiyeb A. Mappasere melakukan inspeksi mendadak (sidak) pemantauan harga sembako di Pasar Sentral Sinjai, jumat (3/2/2017).
Pemantauan ini didampingi oleh Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sinjai, DR. Patahillah Asba serta beberapa Kepala SKPD yang tergabung dalam anggota TPID Sinjai.
Usai melakukan pemantauan, H. Taiyeb mengatakan, perkembangan harga sembako di Sinjai tidak menunjukkan fluktuasi kenaikan harga yang tinggi dan masih relatif stabil, meski harga cabai rawit masih relatif tinggi yakni berkisar Rp. 50-60 ribu/kg.
" Hal ini disebabkan karena pasokan petani yang terbatas, namun kedepan petani cabai yang ada di Kecamatan Sinjai Borong dan Sinjai barat akan melakukan panen sehingga diharapkan dapat kembali menekan harga cabai rawit. " Pukasnya.
Komoditi lainnya seperti sayur-sayuran juga harganya tetap normal, seperti tomat seharga Rp.5 ribu/kg, kentang Rp. 10 ribu/kg, kacang panjang Rp. 3 ribu/kg. Sedangkan untuk bawang merah dan bawang putih Rp. 30 ribu/kg.
Harga Daging sapi juga tetap berada pada kisaran Rp 100-110 ribu/kg dan dagiung ayam potong Rp. 30 ribu.kg. Selain itu, harga telur justru mengalami penurunan dari Rp. 35 ribu/rak pada bulan lalu kini dijual dengan harga Rp.33 ribu/rak.
Sementara itu Kepala BPS Sinjai, DR. Patahillah Asba mengatakan, kondisi harga sembako di Kabupaten Sinjai dalam keadaan normal, meski harga cabai berfluktuasi namun tetap dalam batas kewajaran.
Pemantauan ini katanya, rutin dilakukan setiap bulan oleh BPS Sinjai untuk mensurvei harga dan merpakan salah satu program BPS dalam mendukung sensus ekonomi nasional (susenas).
Laporan. : Aand
Editor. : Izhar