Seorang pengguna jalan yang didapati sementara ngomel ngomel dengan nada protes dan terpaksa balik arah dari arah jalan bhayangkara menuju jalan persatuan, mereka kembali cari jalan lain yang membuatnya memutar ke Jalan Bulu Kunyi
"Awwa kenapa proyek milyaran ini tidak buat jalan alternatif untuk kendaran yang melintas."ungkap pengendara motor Rahman sambil berlalu, Senin, 03/10/2016)
Sebelumnya Dua unit mobil masing-masing truk dan angkutan pedesaan, terperosok di Jalur lingkar proyek landmark di Jalan Persatuan Raya-Jalan Bhayangkara serta jalan sultan isma Sinjai, Jumat (30/9/2016) pagi Kondisi tanah timbunan yang masih labil dan becek, menjadi penyebab ban mobil kedua kendaraan tersebut terperosok.
Jamal pengamat sosial mengungkapkan diduga pihak kontraktor tidak berkomunikasi dengan pihak lalu lintas Polres Sinjai dalam hal rekayasa jalan sehingga masyarakat yang dirugikan
"Seharusnya ada komunikasi dengan pihak satuan lalulintas dalam hal rekayasa lalu lintas , hal ini terlihat tidak adanya jalan alternatif yang disiapkan untuk pengguna jalan."ungkap Jamal
Laporan Izhar
Editor Usman