SOPPENG, Bugiswarta.com -- Pembangunan Suatu jembatan Insya Allah akan menjadi monumental bagi kita karena bangunan ini insya allah akan menghubungkan suatu tempat ketempat lain.
Hal tersebut dikatakan Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE sesaat sebelum meletakkan batu pertama Pembangunan Jembatan Allaringnge- SessoE dusun Langkemme Desa Watu Kecamatan Marioriwawo 7/9/2016
Lanjut dikatakan, bahwa setiap kegiatan pembangunan dimanapun kita berada jangan ada yang merasa (risih atau tersinggung) jika ada masyarakat yang menegur, mengingatkan atau mempertanyakan, itu adalah hak masyarakat untuk bertannya serta mengingatkan atau tidak sesuai dengan apa yang mereka lihat, jadi jangan sampai kita merasa kenapa kita mempertanyakan.
"Kegiatan pembangunan ini menggunakan anggaran pemerintah, jadi harus kita pertanggung jawabkan walaupun pelaksanaanya terlalu singkat" jelas kaswadi.
"Kita menyadari lanjut Kaswadi kegiatan sangat riskan dengan kesalahan dalam perencanaan sehingga bisa berakibat fatal, maka dari itu diperlukan koordinasi dengan instansi yang terkait misalnya Dinas PU dan dinas lain untuk menghindari kesalahan besar yang dapat berurusan dengan Rana Hukum"terangnya
Selain itu bupati juga mengingatkan dalam membuat suatu kegiatan pembangunan agar betul-betul memperhatikan setiap langkah, mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Kepala BPD Desa Watu Drs.Arsyad dalam laporannya menyatakan pembangunan jembatan Allaringe SessoE menggunakan Anggaran Dana Desa tahun 2016 dengan jumlah anggaran Rp. 226.767.000 ( Dua Ratus Dua Puluh Enam Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Tujuh ribu Rupiah).
" Jembatan yang kita bangun ini diharapkan dapat memperlancar transportasi serta meningkatkan nilai jual hasil pertanian masyarakat dusun SessoE " jelas Arsyad.
Peletakan batu Pertama ini dimulai oleh Bupati Soppeng, kapolres Soppeng, Dandim 1423 soppeng, Pejabat Kajari Soppeng, Plt Desa Watu dan Ketua BPD Desa Watu.
Laporan Vhian
Editor : Usman
Hal tersebut dikatakan Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE sesaat sebelum meletakkan batu pertama Pembangunan Jembatan Allaringnge- SessoE dusun Langkemme Desa Watu Kecamatan Marioriwawo 7/9/2016
Lanjut dikatakan, bahwa setiap kegiatan pembangunan dimanapun kita berada jangan ada yang merasa (risih atau tersinggung) jika ada masyarakat yang menegur, mengingatkan atau mempertanyakan, itu adalah hak masyarakat untuk bertannya serta mengingatkan atau tidak sesuai dengan apa yang mereka lihat, jadi jangan sampai kita merasa kenapa kita mempertanyakan.
"Kegiatan pembangunan ini menggunakan anggaran pemerintah, jadi harus kita pertanggung jawabkan walaupun pelaksanaanya terlalu singkat" jelas kaswadi.
"Kita menyadari lanjut Kaswadi kegiatan sangat riskan dengan kesalahan dalam perencanaan sehingga bisa berakibat fatal, maka dari itu diperlukan koordinasi dengan instansi yang terkait misalnya Dinas PU dan dinas lain untuk menghindari kesalahan besar yang dapat berurusan dengan Rana Hukum"terangnya
Selain itu bupati juga mengingatkan dalam membuat suatu kegiatan pembangunan agar betul-betul memperhatikan setiap langkah, mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Kepala BPD Desa Watu Drs.Arsyad dalam laporannya menyatakan pembangunan jembatan Allaringe SessoE menggunakan Anggaran Dana Desa tahun 2016 dengan jumlah anggaran Rp. 226.767.000 ( Dua Ratus Dua Puluh Enam Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Tujuh ribu Rupiah).
" Jembatan yang kita bangun ini diharapkan dapat memperlancar transportasi serta meningkatkan nilai jual hasil pertanian masyarakat dusun SessoE " jelas Arsyad.
Peletakan batu Pertama ini dimulai oleh Bupati Soppeng, kapolres Soppeng, Dandim 1423 soppeng, Pejabat Kajari Soppeng, Plt Desa Watu dan Ketua BPD Desa Watu.
Laporan Vhian
Editor : Usman