Musim Hujan,Harga Cengkeh "Sedihkan" Petani Sinjai -->
Cari Berita

Musim Hujan,Harga Cengkeh "Sedihkan" Petani Sinjai

Cengkeh
SINJAI, Bugiswarta.com -- ‎Hujan yang menguyur Sinjai akhir-akhir ini membuat harga cengkeh di tingkat pedagang lokal merosot,hal ini menyebapkan kurangnya pendapatan Petani yang berharap dari komoditi ini,Sabtu(23/7/2016)

Terpantau Bugiswarta.com di salah satu Pasar Lappae yang ada di Kecamatan Tellulimpoe,Kabupaten Sinjai harga cengkeh anjlok di kisaran Rp.30.000/kilo padahal sebelumnya sempat menghampiri di kisaran Rp.35.000,

Mahdi yang sementara menjual hasil petikan cengkehnya menuturkan jika tahun ini harga yang di berikan oleh pedagang sangat rendah,

"Berubah-rubah di sini harga,maklum kita kan cuman menjual sama Pedagang lokal yang notabene harga bisa di permainkan,mau apalagi walau harga seperti ini kita tetap jual saja,karna kita tidak tau mau di jual kemana"ujarnya.

Lanjut Mahdi jika tahun lalu harga cengkeh di kisaran Rp.45.000 dan rata-rata pemilik cengkeh menjual secara langsung,

"Kita disini tidak menjemurnya,jadi habis di petik langsung jual saja karna harga tidak tetap,kadang besoknya langsung turun,kita sih mau ada ketetapan harga atau penjualan dari petani seperti kita ada pemerintah yang akomodir"pukasnya.

Lain halnya dengan Ira pedagang dua  anak ini berdalih jika harga yang di berikan kepada petani cengkeh sudah cocok,

"Kita juga kan hanya menampung dan mengeringkan,jadi kalau musim hujan ya kita turungkan juga harganya,nanti sudah banyak terkumpul baru ada pedagang besar yang dari Makassar mengambilnya"kuncinya.‎

Laporan : Izhar
Editor : Usman‎