Suasana pembelakan KKLP Mahasiswa STKIP Muhammadiyah Bone di Aula Kampus berseblahan dengan Masjid KH Ahmad Dahlan (Usman)
BONE, Bugiswarta.com -- Pengelola Pelaksana pembekalan KKLP Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Bone tuai sorotan lantaran membesarkan suara sound sistem saat waktu Sholat Dzuhur.
Hal ini disampaikan salah satu jamaah masjid KH Ahmad Dahlan kepada bugiswarta.com usai sholat Selasa 19/7/2016.
"Saya kira pihak pengelolah pembekalan KKLP itu mengerti etika, tapi saya heran kenapa saat waktu Sholat Dzuhur suara sound sistem dan pemateri dibesarkan hingga suaranya terdengar jelas ke Masjid," Katanya usai sholat.
Dia khawatir pada saat KKLP mahasiswa nantinya juga memperlakukan hal yang sama ditengah masyarakat
"Jangan-jangan saat mereka KKLP kalau waktu sholat berlangsung dia tetap Ribut, seperti tadi," Ungkapnya dengan nada protes.
Dia pun menbeberkan bahwa mahasiswa dan pengelola pembekalan KKLP jika tidak mau sholat tidaklah apa-apa namun dia meminta setidaknya tidak membesarkan suara sound sistem saat sholat.
"Kalau tidak mau pergi sholat itu urusan mereka, tapi baiknya ada Rehat atau kecilkan volume sound sistem saat jamaah masjid melaksanakan sholat, apalagi ini dikenal sebagai kampus Muhammadiyah, gerakan dakwah," Ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan pihak kampus STKIP Muhammadiyah Bone belum memberikan jawaban soal sorotan jamaah Masjid KH Ahmad Dahlan.
Penulis Jumardi
Editor Usman Al-Khair