BONE, Bugiswarta.com -- Reklamasi Pantai Bajo ditolak warga suku Bajo, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, di Bantah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air (PU & SDA) Kabupaten Bone, Sudirman.
Hal itu diungkapkan saat ditemui diruang kerjanya, Senin (18/4/2016),Pembangunan tanggul di pantai Bajo yang diklaim reklamasi, dikatakan bahwa itu bukan reklamasi melainkan pembangunan akses jalan dari pantai Bajo menuju pasar.
"Proyek 2013- 2014 itu hanya pembangunan jalan yang menghubunkan antara pelabuhan dan pasar supaya mempermudah akses masyarakat disana," Kata Sudirman.
Dia menjelaskan bahwa Proses pekerjaanya yang bertahap sesuai dengan kemampuan Daerah dengan perencanaan awal pembangunan 700 meter kali 22 meter, namun yang terealisasi Kata Sudirman, baru sekitar 400 meter kali 22 meter dengan anggaran saat ini yang sudah dipakai sekitar 500 Miliar.
Mengenai protes warga suku Bajo yang menolak reklamasi itu, dia tidak tau menau kalau pantai Bajo akan direklamasi
"Saya tidak tau kalau ada yang protes malah pembangunan itu disuruh lanjutkan cuman tidak ada dana jadi sementara dihentikan dulu," Katanya sambil tersenyum.
Dia menambahkan proyek tahun 2013 dan 2014 pembangunan jalan itu semuanya telah dilengkapi dengan ijin dan Amdal.
"Semuanya itu kan dilengkapi dengan Amdal semuanya lengkap 2013 dan 2014, untuk 2015 kenapa tidak ada karena dana terbatas untuk itu , ijinnya lengkap dari dinas terkait sudah dilakukan pemeriksaan juga dan semuanya lengkap tidak ada masalah hanya tidak dilanjutkan karena tidak punya dana lagi mungkin tahun depan lagi baru ada," Papar Sudirman.
Ia mengatakan bahwa tidak ada reklamasi disitu, melainkan hanya pembangunan jalan, Sebagai contoh Kata Sudirman kalau rekalamasi itu akan membangunan gedung dan sebagainya," disitu kan hanya pembangunan jalan," Ujarnya.
Jumardi/Usman