Miris !!! Puskesmas Watanpone, Memiliki Ranjang Yang Salah Satu Tiangnya Pakai Kayu -->
Cari Berita

Miris !!! Puskesmas Watanpone, Memiliki Ranjang Yang Salah Satu Tiangnya Pakai Kayu

Ranjang Pasien Tiangnya Pakai Kayu, Ini Kata Kepala Puskesmas Watampone

BONE, Bugiswarta.com --Kondisi Ranjang Puskesmas Watampone, Jalan Besse Kajuara, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sul Sel), sangat memprihatinkan, pasalnya ranjang yang sudah tidak layak pakai masih dijadikan sebagai tempat tidur pasien.

Pantauan bugiswarta.com ranjang yang digunakan pasien kakinya sudah kalah kemudian menggunakan kayu untuk menyangga agar tetap dapat di fungsikan.

Hanya saja kepala puskesmas Syamsidar, Seolah-olah membantah fakta bahwa Kondisi Fasilitas ranjang pasien yang tiangnya terbuat dari balok kayu.

"Fasilitas Ranjang pasien yang tiangnya terbuat dari kayu itu, dimana di Kamar tersebut itu hanya kamar darurat, semenjak di dilakukan reahabilitasi dan pembangunan gedung baru bulan 7 tahun 2015 kemarin, kamar itu kita jadikan kamar darurat, "Kata Kepala Puskesmas Watampone, saat ditemui di ruang kerjanya, mencoba menutupi kejadian yang sebenarnya Sabtu, (23/1/2016). pagi.

Kendati akhirnya dia mengakui bahwa kamar tersebut hanya kamar darurat, karena ada rehab dan pembangunan gedung baru sejak 2015 lalu namun belum difungsikan

Bangunan baru untuk perawatan fasien hingga saat ini belum difungsikan lantaran air belum mengalir
Tempat berbeda orang tua pasien yang ditemui, yang enggang di mediakan identitasnya, merasa kecewa dengan fasilitas yang ada dipuskesmas tersebut, sangat memprihatinkan dan sudah tidak layak pakai.

"Mungkin karena kami peserta jamkesmas sehingga kondisinya seperti ini, Saya yakin setiap tahunnya Puskesmas ini mendapat kucuran anggaran pemeliharaan baik sarana maupun prasarana, apa lagi kan ada pasien yang di rawat inap dikemanakan itu anggran," Ujarnya.


Kondisi fasilitas ranjang pasien nampak jelas terlihat pada ranjang besi yang digunakan para pasien yang sedang dirawat inap, di bagian bawahnya di topang pakai balok kayu, bukan hanya ranjang pasien yang kondisinya seperti itu, tetapi kursi ruang tunggu pasien yang di simpan diluar ruangan juga nampak patah dan hanya ditopang dengan menggunakan pecahan bangunanan batu bata dan sebatang bambu yang rapuh

Jumardi/Usman