MAKASAR, Bugiswarta.com --Ratusan Massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pemuda Bone Bersatu, menggelar unjuk rasa di dua tempat yakni Playover dan kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (3-12-2015)
Dengan tuntutan
1. Memberikan transparansi terkait pemberian gelar adat kebangsaan kerajaan Bone
2. Meminta kepada pemerintah kab. Bone menarik ulur gelar kebangsaan kepada bapak KAPOLRI.
3. Meminta DPRD Prov sulsel Dapil 7 untuk terjung langsung menyikapi terkait adanya gelar kebangsaan yang diberikan kepada bapak KAPOLRI.
Tuntutan ini dibacakan jendral lapangan Zulfikar dalam orasinya.
Zulpikar mengatakan Falsafah Bugis Sipakkatau sipakkalebbi na sipakkainge...Ini salah satu simbol istilah yg sampai hari ini masih di junjung tinggi oleh masyarakat Bugis Bone, namun nilai-nilai Budaya kami telah di nodai oleh para kalangan elit-elit pemerintahan dan kaum politik yang ada di Kabupaten Bone di Sulawesi Selatan
seprti yang terjadi beberapa minggu yang lalu pemerintah dan tokoh adat bone dengan Gambalangnya memberikan Gelar Bangsawan kepada KAPOLRI yakni Badaroddin Haiti.
"ini menjadi polemik besar bagi kalangan masyarakat, pemuda, dan Mahasiswa Bone.kami sangat tidak sepakat dan kecewa dengan pemerintah Bone yang di percayakan dn di percayai menjalankan roda kepemimpinan daerah itulah menodai harkat dn martabat sejarah dan budaya kita yg cintai akibat pemberian gelar yang dilakukan itu kemudian kami nilai syarat dengan kepentingan, "terangnya
Sebab mengapa pemberian Gelar Bangsawan itu di kota Makassar bukan di tanah Bone..?
Ini menimbulkan tanda tanya besar terkhususnya di kalangan masyarakat dan Mahasiswa yang berasal dari Bone, padahal kita ketahui bahwa pemberian Gelar Bangsawan itu kemudian harus dari darah keturunan Arung, dan benda pusaka Yang di berikan seprti BADIK berlapis Emas songko dan lainnya.
"Itu kemudian dinilai tidak pantas di berikan kepada kapolri, sebab dia bukan tokoh bangsawan Bone seharusnya pemerintah bone tidak memproitaskan hal-hal yg tidak produktif seprti itu masih banyak masalah," bebernya dan terus berorasi tolak gelar bangsawan untuk Kapolri
hal senada disampaikan Andi Tamar pemuda kelahiran Bone menolak pemeberian gelar kebangsawanan kepada Kapolri
"budaya adalah sebuah identitas bagi suku atau pun bangsa tertentu yang kemudian tidak boleh diklaim atau pun diberikan kepada orang lain sekali pun ia adalah salah satu petinggi negara apa yg dilakukan pemangku adat dan bapak bupati bone adalah pendegradasian adat," terangnya
------------------------
Usman
Usman