"Mobil tersebut kita gunakan sebagai mobil operasional rumah sakit, selain itu juga digunakan antar jemput dokter yang tidak punya kendaraan."Katanya saat ditemui, Rabu (30/12).
Menurutnya, kendaraan Ambulance tersebut adalah milik rumah sakit, dan telah berubah warna untuk difungsikan dalam kegiatan lain,.
"kita sudah ganti warna karena sudah tidak layak dijadikan ambulance, kita sudah laporkan ke aset jika kendaraan tersebut dialih fungsikan, kita laporkan ko' ke Aset jika kendaraan tersebut dijadikan operasional rumah sakit, Ungkapnya.
Ditanyakan tentang plat nomor yang digunakan mobil tersebut, Nurhadi mengakui jika kendaraan tersebut telah berganti menjadi plat hitam.
" itu biasalah, nanti saya sampaikan kepada sopir agar mengganti dengan nomor yang sesuai. " akunya.
Di tempat terpisah, Kepala Bidang Aset Kabupaten Soppeng A Halimah saat dihubungi, membantah adanya surat yang telah diajukan direktur RSUD Nurhadi Muda, dirinya sudah memeriksa dan staf yang menangani tidak ada surat untuk pengalihan kendaraan tersebut.
"Tidak ada surat yang diajukan direktur RSUD dek, saya sudah memeriksa, jadi tidak benar jika ada surat pengali fungsinya ambulance yang dilayangkan direktur RSUD." Tegasnya.
----------
Usman