BONE, Bugiswarta.com -- Pemberian gelar bangsawan kepada Kapolri Badrodin Haiti oleh pemanku adat Kabupaaten Bone menjadi pembicaraan hangat baik dari kalangan masyarakat biasa, hingga menarik perhatian tokoh pemuda yang melanggen di Ibu Kota RI, Ada apa?
Berbagai pandangan pun muncul, pasalnya prestasi Kapolri biasa saja bahkan tidak ada yang menonjol untuk Kabupaten Bone
Tokoh pemuda nasional asal Kabupaten Bone Andi Yuslim Patawari menilai bahwa Ide pemerintah bagus hanya saja banyak yang lebih bagus perlu dilakukan Pemda Bone selain seremonial seperti itu.
"Kenapa tidak memberikan gelar ke pak JK, Jangan sampai ini hanya barter kepentingan antara pemda dan kepolisian," Terang Andi Yuslim Patawari kepada bugiswarta.com selasa (24/11/2015)
Justru dirinya mecurigai pemberian gelar bangsawan yang bersifat seremoni, ini untuk membangun harmonisasi antara pejabat dan pihak kepolisian saja, namun masyarakat tidak merasakan mamfaatnya.
"Jangan sampai kapolrinya sudah di berikan gelar bangsawan bone justru tidak ada harmonisasi Polri dengan masyarakat jusrtu harmonisnya dengan pejabat bone saja,"beber Anggota Dewan Pakar Ikatan Cendikiawan Muslim (ICMI) Pusat
Dirinya juga menyebut bahwa terlalu mahal biayanya kalau hanya untuk itu dan bahkan tidak perlu dilakukan.
"Karena ini sudah terjadi kita berharap masyarakat Bone merasakan manfaatnya, agar tercipta suasana yang kondusif iklim investasi yang positif sehingga dapat memajukan perekonomian masyarakat Bone," ujarnya
---------------------
Usman Al-Khair