Suasana pertemun di Favorit beberapa waktu lalu
SOPPENG, Bugiswarta.com -- Pelaaksanaan Pilkada serentak yang menjadikan Soppeng sebagai zona merah, menjdikan pihak keamanan baik dari TNI ataupun dari Polri, telah melakukan antisipasi bahkan telah memprediksi pilkada yang akan digelar 9 Desember mendatang di kota yang bergelar Latemmamala tersebut aman. Hal ini sesuai dengan data intelijen yang disebar.
"Berdasarkan pengamatan intelijen, pilkada Soppeng diprediksi aman dan lancar. Kendati demikian, kami tersru melakukan upaya dan langkah-langkah untuk mengamankan pilkada," kata Wakapolres Soppeng, Kompol Kompol Musa, pada acara diskusi publik yang mengambil tema meningkatkan partisipasi politik masyarakat untuk mensukseskan pilkada Soppeng tahun 2015, di Kafe Favorite Pool Watansoppeng, kemarin.
Menurutnya, dengan dicapnya, Soppeng sebagai zona merah pilkada, banyak keuntungan yang didapat, terutama dengan adanya perhatian dari pimpinan Polri dengan banyak memberikan petunjuk. Begitu juga dengan perhatian pemerintah dan masyarakat.
"Untuk pilkada Soppeng ini, kita di back up 100 personel brimob Polda Sulsel, dan masing-masing satu pleton dari Polres Bone dan Sinjai. Bahkan kalau memang terjadi hal yang tidak diinginkan, Polda Sulsel Siap meback up kami dengan tambahan personle 100 orang dari samapta Polda Sulselbar," jelasnya.
Untuk menjamin, amannya pilkada Soppeng, Polres juga telah melakuka pemetaan terhadap TPS rawan. Pembagia TPS ini dibagi dalam tiga klasifikasi, yakni TPS Aman, TPS rawan I dan TPS rawan II. "Untuk pengamanannya, TPS rawan I dan II akan dijaga satu personil per TPS, sementara untuk TPS aman, satu polis dua TPS," katanya.
Kasdim 1423 Soppeng, Mayor Inf, Syahri, mengatakan pengamanan pilkada masuk dalam operasi militer di luar perang, Kapolres dan Dandim Soppeng telah berkomitmen gara kedepan cap zona merah di Soppeng bisa dihilangkan.
"Untuk pengamanan sendiri, Kodim 1423 telah menyiapkan personil Kodim untuk ditempatkan disejumlah titik. Dan untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, telah disiapkan back up 1 SSK dari Yonif 726 Lappariaja yang standby di Kabupaten Bone," katanya.
(**********)