Bone,bugiswarta.com-Guna mengantisipasi musim kemarau yang berkepanjangan akibat pengaruh EL Nino yang terjadi disepanjang wilayah indonesia seperti yang dilansir oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan pada tahun 2015 ini diduga karena dari fenomena El Nino yang telah mencapai level moderate dan diprediksi akan menguat mulai Agustus sampai dengan Desember.
Fenomena EL Nino ini akan banyak mempengaruhi panjang musim kemarau tahun ini dapat menyebabkan awal musim hujan di tahun 2015/2016 dibeberapa daerah mengalami kemunduran.
Tak hanya, pada khususnya sektor pertanian, hal ini dapat menyebabkan panjangnya masa paceklik atau gagal panen. Maka Kepolisian Resort (Polres Bone menyediakan mobil "water canon" untuk membantu petani dalam mengairi sawahnya. Di daerah Bukaka, desa Mallari dan Lerang. (Kamis, 30 Juli).
Kapolres Bone, AKBP Yuliar Kus Nugroho, mengatakan "kami bersama petugas pemadam kebakaran membuat air sawah yang kering. Bukan massa yang dihalau, tetapi retakan tanah kita halau jadi berair. sudah 2 kali dilakukan di Lerang maupun Mallari,"
Mantan Kapolres Tana Toraja menyebutkan Di Lerang hampir 100 ha sawah terairi, Polres bone dipimpin Kasat Sabhara bersama kantor pemadam kebakaran menggunakan dua alat mesin pompa dan selang. Sementara di Mallari sekitar 5 Ha, menyediakan mobil "water canon" untuk dipergunakan menyemprot lahan persawahan milik petani bersama mobil pemadam kebakaran
Kapolres Bone menghimbau kepada seluruh anggotanya untuk berkoordinasi dengan imam masjid, setelah habis sholat jumat dilanjutkan sholat minta hujan.
Laporan La Barakka