DPD IMM SulSelbar Kecam Tindakan Represif Polisi -->
Cari Berita

DPD IMM SulSelbar Kecam Tindakan Represif Polisi

Makassar,bugiswarta.com-Dewan pimpinan daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mengecam tindakan represif pihak kepolisian saat membubarkan massa aksi dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di depan Istana hal ini diungkapkan ketua DPD Sul-selbar Ahmad kepada bugiswarta.com Selasa (02/06)

Aksi unjukrasa mementum memperingati hari lahirnya Pancasila dengan dasar rakyat masi dililit masalah ekonomi yang masi jauh dari harapan kesejahtraan.

"IMM memperingati dengan melakukan aksi di depan istana yang berujung pembubaran paksa," kata Ahmad

Tindakan polisi yag melukai kader-kader IMM dinilai sebagai bentuk penistaan terhadap nilai demokrasi sebagai bentuk protes atas kondisi kebangsaan hari ini yang dipimpin oleh presiden Jokowi, yang lebih berpihak kepada kepentingan asing. 

"Polisi sebagai aparat keamanan seharusnya mengutamakan tindakan persuasif dalam mengawal setiap aksi mahasiswa yang menyampaikan aspirasi untuk kondisi kebangsaan hari ini. Sekali lagi kami mengecam tindakan represif yg mengakibatkan kader imm terluka akibat tindakan brutal yang menggunakan kekerasan dan peluru karet membubarkan massa aksi," tegasnya. 

lebih lanju kata Ahmad Beberapa kader IMM ditangkap, ada yanng dibawa ke RS dan mengalami luka-luka akibat tindakan polisi.

"Kepolisian seharusnya mengawal dan mengayomi setiap kepentingan bukan malah menjadi "tameng kekuasaan", dimana setiap komponen berhak memberikan kritik atas jeritan rakyat oleh ulah pemimpin yg tidak pro rakyat." pungkasnya

La Barakka