Foto Int |
Bone,bugiswarta.com-Sebagi bentuk kepedulian kepada petani demi peningkatan produksi maka Mahasiswa KKN STIH pengayoman Watampone angkatan XIII, Posko 9 Desa Lemo Ape yang bergelut dengan undang-undang dikampusnya melakukan penyuluhan pertanian kepada warga Lemo Ape Kecamatan Palakka Kamis 13 mei 2015.
"Kami dan teman-teman yang lain telah menghadirkan kepala UPTD pertanian diKecamatan Palakka, bapak Andi Muslimin, sebagai pembawa materi, guna bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya di Desa Lemo Ape ini agar bisa meningkatkan pengetahuan petani bercocok tanam padi yang benar supaya nanti bisa meningkatkan hasil produksi yang baik," Kata kordes Posko 9 Desa Lemo Ape Akmal
Selanjutnya kata dia dalam penyuluhan tersebut kepala dusun dan warga sangat antusias mendengarkan materi yang diberikan.
"Dan kami juga menghadirkan kepala dusun dan masyarakat mendengarkan penyuluhan tentag cara bercocok tanam yang baik, dan memperjelas kenapa pemerintah melarang masyarakat menghamburkan langsung benih padi ke sawah," lanjutnya
kepala UPTD pertanian kec.Palakka Muslimin memberikan materi secara detail kepada warga.
"Dia juga menjelaskan cara bercocok tanam (atabelah') alat tanam benih langsung" pungkasnya
"Kami dan teman-teman yang lain telah menghadirkan kepala UPTD pertanian diKecamatan Palakka, bapak Andi Muslimin, sebagai pembawa materi, guna bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya di Desa Lemo Ape ini agar bisa meningkatkan pengetahuan petani bercocok tanam padi yang benar supaya nanti bisa meningkatkan hasil produksi yang baik," Kata kordes Posko 9 Desa Lemo Ape Akmal
Selanjutnya kata dia dalam penyuluhan tersebut kepala dusun dan warga sangat antusias mendengarkan materi yang diberikan.
"Dan kami juga menghadirkan kepala dusun dan masyarakat mendengarkan penyuluhan tentag cara bercocok tanam yang baik, dan memperjelas kenapa pemerintah melarang masyarakat menghamburkan langsung benih padi ke sawah," lanjutnya
kepala UPTD pertanian kec.Palakka Muslimin memberikan materi secara detail kepada warga.
"Dia juga menjelaskan cara bercocok tanam (atabelah') alat tanam benih langsung" pungkasnya
La Barakk