RSU Tenriawaru Pecat Dua Bidan Honor -->
Cari Berita

RSU Tenriawaru Pecat Dua Bidan Honor

Suasana Ruang Tunggu di RSU Tenriawaeu Bobe
Dua Bidan Rumah sakit Umum Tenriawaru di Pecat pasalnya dinilai lalai sehingga mengakibatkan nyawa pasien nyaris melayang


Diketahui ada Kesalahan transfusi golongan darah terhadap salah satu pasien nifas di Rumah Sakit Umum (RSU) Tenriawaru Bone hal ini diungkap oleh dr. Syahrir saat dikonfirmasi wartawan 23/01/2015

" Ini kelalaian bidan itu karena jika seandainya ada kesalahan dari laboratorium, kenapa tidak ditanyakan dulu,"ungkapnya kepada wartawan

Syahrir yang mengakui lupa identitas pasien mengatakan,namun akibat kelalaian dari petugas tersebut, nyaris saja merenggut nyawa pasien, karena ketika darah yang ditransfusikan itu masuk dalam tubuhnya, pasien itu langsung kejang dan berteriak kesakitan.

" Untung pasiennya dalam keadaan sadar jadi sempat berteriak, bagaimana kalau pasien tidak sadar, bisa-bisa dia meninggal baru ketahuan, kalau darahnya salah",jelasnya.

Dia menambahkan, bahwa akibat kejadian tersebut, pihak RSU Tenriawaru langsung memecat kedua bidan honorer yang jaga pada saat itu, yakni Bidan Warda dan Bidan Tania, sementara 1 petugas laboratorium yang berstatus PNS dimutasi ke Kantor Daerah.

" Yang PNS itu kita kembalikan ke Kantor Daerah, yang honor kita keluarkan",ujarnya.

Sementara informasi yang diperoleh menyebutkan, kejadian ini berawal ketika stok darah untuk pasien tersebut diambil oleh suaminya di laboratorium analisis, lalu diserahkan ke bagian jaga bangsal perawatan nifas. Petugas bangsal, yakni Bidan Tania lalu memasang perangkat transfusi darah tersebut ke pasien, beberapa saat kemudian pasien tersebut kejang-kejang dan berteriak kesakitan.

Melihat kondisi pasien sekarat, Tania lalu menyampaikan ke Warda yang masih berada di meja penjagaan. Warda kemudian mendatangi pasien dan memerintahkan untuk segera membuka infus darah tersebut.

Sampai berita ini diturunkan informasi yang diperoleh masih simpang siur mengenai keberadaan dan identitas pasien, karena informasi yang diperoleh, pasien tersebut kembali menjalani perawatan

Syahruddin/La Barakka