Pengrajin Batu Bata Istirahat Akibat Kemarau Berkepanjangan -->
Cari Berita

Pengrajin Batu Bata Istirahat Akibat Kemarau Berkepanjangan

Kondisi Tempat Pembuatan Batu Bata
Akibat Musim Kemarau
Watampone,Bw--Sejumlah warga Desa Abbumpungeng Kecamatan Cina Kabupaten Bone yang biasa melakoni kegiatan sehari-hari dengan membuat batu bata (bata merah) harus menganggur dan istirahat akibat dari musim kemarau yang berkepanjangan.

"Warga sekarang menjerit kekeringan air itulah yang dirasakan oleh warga setempat sebab hampir semua masyarakat di desa ini berprofesi sebagai pekerja  pembuat batu bata dan diantara masyarakat tersebut sudah 80% memiliki usaha batu bata"ungkap Salah satu warga  A.Baharudding (56 tahun) yang merupakan pengrajin Batu Bata Kamis 13 Desember 2014

Pengusaha Terpaksa mengistirahatkan semua karyawannya karena usaha batu batanya sudah tidak  lagi berjalan (diujung tanduk) lantaran tidak ada air yang dipakai untuk membuat batu bata.

"Untuk membuat bata duperlukan air sebanyak dua tangki mobil, karena air sungai yang biasanya digunakan sebagai cadangan air untuk membuat bata kini sudah mengering" Paparnya

Lanjut A.Bahar warga desa Abbumpungeng yang memiliki usaha pengrajin batu bata bahwa "ditahun 2014 ini dia harus tidak lagi memproduksi batu bata karena kekeringan, "terangnya 
.
Warga lainnya berharap pemerintah  memberikan solusi serta bantuan terhadap permasalahan kemarau yang dihadapi masyarakat,  

Laporan Fitra Dewi Sitanggang (Citisan Reporter)
Editor La Barakka