Wisata Kuliner Padongko, Dari Es Teler Hingga Barongko Kabupaten Barru -->
Cari Berita

Wisata Kuliner Padongko, Dari Es Teler Hingga Barongko Kabupaten Barru

Pusat Wisata Kuliner
Barru,Bw-Sebuah Lokasi Pusat wisata kuliner Padongko Kecamatan Barru Kabupaten Barru sebelumnya itu hanya merupakantempat yang  ramai dikunjungi muda-mudi untuk merajut Asmara,  Namun sejak dua tahun belakangan ini, Desa ini ramai dikunjungi oleh masyarakat.

Bukan lagi pasangan muda-mudi tapi mulai dari anak-anak muda hingga kalangan orang tua pasalnya Padongko telah tersulap menjadi pusat kuliner di Kota Barru.

Informasi yang dihimpun Bugiswarta  ketika mengunjungi tempat Kuliner tersebut, terdapat deretan kios yang  panjang sebanyak 50 kios,sebagai tempat menjajakan makanan. Mulai dari Ubi Goreng, Bakwan, Sop Kikil, Sop Ceker Ayam, Nasi Kuning, Pisang Goreng, Tela-tela, Jagung Rebus, Jagung Bakar, Pisang Epe, Barongko, Es teler, Aneka Juice, Sarabba, Kopi Susu dan berbagai jenis makanan khas lainnya.

Pada awal mula kehadiran pusat jajanan ini menurut keterangan Salah seorang penjual Fatmawati menceritakan, bahwa pendirian kios-kios ini dilakukan oleh salah satu Koperasi di Barru yakni Koperasi Unit Desa (KUD) “Mina Sipurio” sejak tahun 2012 sampai sekarang yang dimana Shalter Pedagang Kaki Lima (PKL) “Kuliner” ini adalah Bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM RI. 

“Kami bersama para penjual ditempat ini cuma membayar uang Rp. 250.000 untuk menjadi anggota setelah itu kami berhak menempati satu petak kios yang ukuran 3 x 3 M yang sudah disiapkan di sini, "ungkapnya

Lanjut Fatmawati Bahwa "para penjual di sini sudah berkembang dan bahkan memasang Listrik pribadi yakni menggunakan KWH pulsa elektrik. "lanjut Fatmawati

Setiap hari pusat kuliner ini sudah ramai dikunjung bahkan disaat hari libur menjadi berkah tersendiri bagi para penjual

"yang rame itu biasanya hari-hari libur seperti malam minggu, kemudian tempat ini rame baru dibuka dimulai ba’dah shalat Ashar  sore hari sampai jam 1 malam" paparnya.

Lanjut Cerita bahwa salah satu kendalanya adalah sempitnya  tempat parkirnya untuk pengunjung karena kadang pengunjung mampir di tempat ini untuk menikmati kue kuliner.

"Setiap penjual kadang bisa meraup keuntungan mulai dari Rp. 200.000-300.000 per harinya bahkan disaat ramai bisa sampai dengan Jutaan rupiah" ceritanya

para pedagang berharap kedepannya tempat ini diberi  tempat lahan parkir diKuliner padongko demi kenyamanan para pengunjung tempat kuliner padongko.

Laporan Awient Mawardi
Editor La Barakka