Peran Aktif Guru Diminta Tekan Angka Kekerasan Terhadap Anak -->
Cari Berita

Peran Aktif Guru Diminta Tekan Angka Kekerasan Terhadap Anak

Foto La Barakka
WATAMPONE,BW--Keprihatinan berbagai pihak khususnya para orangtua terkait maraknya kasus kekerasan terhadap anak serta kasus keterlibatan mereka dalam berbagai kasus kriminal termasuk narkoba, menuntut pihak Aktifis untuk ikut serta mencari solusi dalam mengatasi masalah ini. 

Ketua Jaringan Mahasiswa Lekas Bone Jumardi meminta peran aktif para guru untuk melakukan sosialisasi sebagai salah satu cara untuk memberitahukan kepada anak-anak tentang bahaya dari narkoba serta mengingatkan mereka kalau banyak bahaya yang mengintai yang bisa menjerumuskan mereka kedalam hal-hal negatif serta memberikan pemahaman agar mereka bisa menjaga diri agar tidak menjadi korban kekerasan. 

"Memang tak mudah untuk menekan terjadinya kasus seperti ini, apalagi pelaku sebagian besar adalah orang terdekat dan orang yang dikenal korban.Namun, dengan memberikan pendekatan dan pemahaman" ungkapnya

 Jumardi berharap sosialisasi dampak kekerasan terhadap anak terus digalakkan oleh semua pihak sebagai bagian dari upaya menekan jumlah kasus kekerasan terhadap anak. 

"Guru-sekolah dan para kepala sekolah serta penggiat dan pemerhati pendidikan diminta untuk terus lakukan sosialisasi terhadap siswa dan orangtua  siswa mengenai bahaya kekerasan terhadap anak dibawah umur apalagi ini bertentangan dengan undang-undang nomor 23 Tahun 2003 tentang perlindungan anak. " terangnya kepada penulis Bugiswarta 02/10/2014

yang paling penting adalah penekanan akan bahaya Narkoba dan sejenisnya yang bisa merusak masa depan anak dibawah umur

."Anak- anak ini harus diberi pemahaman tentang bahaya penggunaan narkoba, agar mereka tidak terjerumus nantinya. Selain itu juga kami meminta pihak guru agar memperhatikan kondisi psikologis anak" ujar jumardi 

Laporan Eka H
Editor La Barakka.