Warga Desa Kading, Diajak Membuat Alternatif Ketahanan Pangan -->
Cari Berita

Warga Desa Kading, Diajak Membuat Alternatif Ketahanan Pangan

Korlap Sul-Sel Dewi F.S, Beri Arahan
Bone,Bugiswarta--Ibu Rumah Tangga (IRT) Warga Desa Kading Kecamatan Awangpone melakukan praktek bercocok tanam dengan memamfaatkan pekarangan rumah sebagai tempat untuk tanam sayuran

Ketua Kelompok Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Situlungnge yang dikonfirmasi 26/09/2014  mengatakan bahwa kegiatan memamfaatkan pekerangan rumah untuk menanam sayur-sayuran dengan kotoran sapi sebagai bahan utama  untuk dijadikan sebagai pupuk cair organik dalam menyuburkan tanaman.

"Dalam penanaman sayur kelompok kami memulai memberikan contoh sebagai langkah awal untuk mengajak para warga nantinya memamfaatkan pekerangan rumah dalam bercocok tanam sayuran, mulai dari cabe, tomat pare, sawi dan lainya,"ungkapnya

Korlap Pekka Sul-sel Dewi Fitra Sitanggan yang dikonfirmsi secara terpisah mengatakan bahwa untuk percontohan penanaman sayur dihalaman rumah sebagai langkah awal di modali polybag dan bibit serta cara pembuatan pupuk organik dan kedepannya akan di pantau dan didampingi dalam mengembangkannya Kawasan rumah pangan lestari.

"Kami mendampingi para warga ibu rumah tangga yang memiliki waktu luang  untuk bercocok tanam di pekerangan rumahnya, sebagai bagian dari upaya penghematan dalam uang belanja sehingga kedepannya uang yang biasa digunakan untuk membeli sayur bisa disisihkan atau ditabung dan memberikan biaya pendidikan kepada anaknya, atau keperluan lainya" Paparnya

Kedepan sampai bisa mandiri tetap akan dilakukan pendampingan dan dilakukan pengembangan kegiatan sampai pada pembuatan industri home. Kuncinya

"Kami sudah mulai di kelurahan Lonrae yang merupakan warga yang bermukim di pesisir laut untuk bercocok tanam, selanjutnya ke kecamatan Awangpone di Desa Kading,"ujarnya (c***)

Laporan La Barakka