Jelang Pemberangkatan CJH Sinjai, Dinkes dan Dishub Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Sopir Bus -->
Cari Berita

Jelang Pemberangkatan CJH Sinjai, Dinkes dan Dishub Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Sopir Bus


BUGISWARTA.com, Sinjai -- Dinas Kesehatan Sinjai bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Sinjai, memeriksa kesehatan sopir bus yang akan mengantar calon jamaah haji Sinjai. Mereka diperiksa sebelum mengantar calon jamaah haji Sinjai yang akan bertolak dari Sinjai menuju Makassar besok pagi. Senin 7 Agustus 2017.

Pemeriksaan kesehatan ini berlangsung di Terminal Angkutan Umum Tellulimpoe, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Minggu, 6 Agustus 2017.
Ada sebanyak 9 orang yang terdiri dari 8 orang sopir, serta 1 orang sebagai koordinator.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai dr. Andi Suryanto Asapa via selulernya mengatakan bahwa memang benar Tim kami sudah turun melakukan kegiatan tersebut sebagai upaya pendeteksian penyakit bagi setiap individu serta merupakan salah satu bentuk perlindungan keselamatan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Sinjai khususnya Dinas Kesehatan.

"Ini dilakukan guna keselamatan pengantaran jamaah haji Sinjai maupun kepada sopir angkutan itu sendiri, dan ini tetap rutin akan kita laksanakan meski bukan hanya saat-saat tertentu saja sepanjang ada kerjasama atau permintaan dari instansi baik pemerintah maupun pihak swasta," ujar dr. Andi Suryanto.

Sementara itu, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa (P2PTM & KESWA) Sitti Fatimah, SKM mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan dimana sebelumnya ada permintaan dari Dinas Perhubungan Sinjai kepada Dinas Kesehatan. Sehingga kami melakukan deteksi dini pemeriksaan kesehatan supir DAMRI.
Adapun pemeriksaan yakni wawancara dan pemeriksaan kesehatan meliputi IMT 4 normal, 5 obesitas umum, TD 5 orang normal, 4 hipertensi, GDS 8 orang normal, 1 hiperglikemi Cholesterol 7 normal, 2 hipercholesterol, Asam urat 2 normal, 7 hiper, tes narkoba 8 orang negatif.

"Dari hasil pemeriksaan supir ini, kami sudah menyerahkan hasilnya ke Dinas Perhubungan, hanya ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan terutama yang ada riwayat hipertensi berat disarankan agar banyak istirahat, hindari minum kopi demi menjaga keselamatan selama perjalanan," tutur Sitti Fatimah.


BURHAN/MULIANA AMRI