Erwin Aksa: HIPMI Kepalanya Di Sana, Tapi Hatinya Nyblos Prabowo-Sandi -->
Cari Berita

Erwin Aksa: HIPMI Kepalanya Di Sana, Tapi Hatinya Nyblos Prabowo-Sandi

Bugiswarta.com, Jakarta - Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Erwin Aksa Mahmud menegaskan bahwa sebagian besar para pengusaha sudah menentukan pilihannya kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Menurut Erwin, meski Ketua Umum organisasi yang pernah dipimpinnya tersebut saat ini diketahui mendukung pasangan yang lain, namun ia menegaskan bahwa anggota HIPMI mendukung Prabowo-Sandi.

"HIMPI ini kepalanya saja ada di sana. Tapi badan dan hatinya di sini dan nyoblosnya Prabowo-Sandi," ujar Erwin Aksa dalam sambutannya pada acara deklarasi Aliansi Pengusaha Nasional untuk Prabowo-Sandi di Djakarta Theatre, Jakarta, Kamis 21 Maret 2019.

Tak hanya HIPMI, Erwin juga mengungkapkan bahwa organisasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN), anggotanya juga sudah secara terbuka mendukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 02.

"Yang saya hormati para Ketua-ketua KADIN daerah yang hadir. Ini juga sama. Kepalanya di sana, badan dan hatinya ada disini, dan otomatis tangannya pasti ke nomor 2," kata Erwin yang langsung membuat ribuan pengusaha yang hadir bertepuk tangan.

Tak hanya itu, Erwin juga sempat menyinggung kehadiran akademisi Rocky Gerung yang turut hadir dalam acara tersebut. Ia menyematkan tokoh yang kini banyak digandrungi masyarakat tersebut sebagai Ketua Asosiasi Akal Sehat.

"Dan saat ini juga ada Bang Rocky Gerung. Pendiri Asosiasi Akal Sehat. Dan yang hadir di ruangan ini semua adalah yang berakal sehat," sapa Erwin kepada Rocky Gerung yang duduk tepat di belakang kursi Prabowo Subianto.

Pada kesempatan itu, di hadapan Prabowo dan Sandiaga, Erwin kembali menegaskan bahwa pengusaha yang mendukung pasangan nomor urut 02 tersebut tidak takut dengan intimidasi.

"Di sini tidak yang takut proyeknya dipotong atau disunat karena kita sunat nanti," pungkas Erwin yang membuat ribuan pengusaha berdiri dan memberikan tepukan dukungan kepada Prabowo-Sandi.
[23:37, 21/3/2019] Ariseno Ridwan (Gerindra): siaran pers

Dipilih Jadi Wakil Presiden, Sandiaga Pijit-pijit Bahu Prabowo

Jakarta - Ada momen spesial saat Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menghadiri acara deklarasi Aliansi Pengusaha Nasional untuk Indonesia Menang di Jakarta Theatre, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2019. Dalam kesempatan itu Sandi memijit-mijit bahu Prabowo saat berpidato di atas panggung.

Kejadian itu bermula saat Prabowo menyampaikan sambutan di hadapan ribuan pengusaha yang hadir dalam acara deklrasi. Dalam pidatonya, Prabowo bercerita latar belakang dirinya menunjuk Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden.

Sebelum menunjuk Sandi, Prabowo mengaku telah memiliki kriteria calon wakil presiden yang bakal mendampinginya. Di antaranya, sosok itu harus muda, sehat, kuat, dan lebih pintar dari dirinya.

"Saya dari awal ingin calon wakil saya harus anak muda. Loh, kalau saya 68 tahun, pengganti saya harus lebih muda dari saya, dan dia harus fit, harus kuat, harus sehat. Dia harus pintar. Betul? Dan dia harus lebih pintar dari saya," kata Prabowo.

"Anda tahu, itu adalah ilmu seorang panglima. Panglima harus memilih orang-orang yang paling pintar supaya dia tidak terlalu capek berfikir. Dan calon pemimpin nasional harus ganteng. Kalau saya 68 tahun, masih oke lah. Jangan bandingkan saya sama Sandi sekarang. Bandingkan 20 tahun yang lalu," imbuh Prabowo disambut derai tawa para hadirin. Sandi yang berdiri di samping Ketua Umum Partai Gerindra itu pun ikut tertawa.

Prabowo lalu menambahkan kriteria lainnya, di antaranya cawapres harus memiliki pergaulan luas hingga sudah mapan dari segi ekonomi.

"Selain cerdas, ya kita harus juga perhatikan dunia internasional, dia harus bisa ngomong bahasa Inggris, lah. Dan kalau bisa ya sudah mapan begitu, jadi nanti gak akan korupsi. Ya kan?" kata Prabowo.

Prabowo mengaku dirinya tidak salah pilih pendamping. Hal itu terbukti saat masyarakat di berbagai daerah di Indonesia menyambut antusias setiap kunjungan yang dilakukan oleh Sandiaga. Sementara dari sisi kuantitas, titik kunjungan yang didatangi Sandiaga lebih banyak dari Prabowo.

"Saya satu titik, dia 15 titik. Berarti yang pinter milih wakil siapa?" kata Prabowo. Sandi yang berada di samping pun spontan memijit-mijit bahu Prabowo.

"Bayangkan, mana ada wakil presiden yang mau pijet presidennya. Eh ini pidato serius atau apa?" kata Prabowo.
Peristiwa cair antara Prabowo-Sandi bukan terjadi kali ini saja. Sebelumnya, Sandi juga pernah memijit-mijit bahu Prabowo saat debat pertama calon presiden wakil presiden digelar KPU pada Januari lalu. Saat itu, Sandi memberi semangat Prabowo dalam menjawab pertanyaan dari lawan debat.

Usman