Bugiswarta.com, Makassar -- Sidang Tanwir Tapak Suci Putera Muhammadiyah 2018 dibuka Kamis (22/2/2018) di Horel Grand Asia Makassar diikuti utusan pimpinan wilayah seluruh Indonesia. Sidang dibuka Ketua Pimpinan Tapak Suci Putera Muhammadiyah, M. Afnan Zamhari, PBr.
Tanwir dengan agenda utama melakukan seleksi calon pimpinan pusat sebanyak 27 pendekar yang akan dipilih oleh para peserta Muktamar Tapak Suci Putera Muhammadiyah, akan dibuka Jumat (23/2/2018) di Kampus Unisuh Makassar.
Ketua Panitia Daerah Tanwir dan Muktamar XV Tapak Suci Putera Muhammadiyah, Dr. Imam Suyudi, S.Pd, M.Pd kepada media di arena tanwir menyebutkan, panitia pemilihan mempersiapkan 87 pendekar yang akan dipilih.
Peserta Tanwir disodorkan 87 nama yang berasal dari kader dan pendekar Tapak Suci seluruh Indonesia untuk diseleksi menjadi 27 nama, tegas dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan UNM ini.
Rekomendasi 27 nama dari tanwir akan menjadi pilihan bagi peserta Muktamar XV Tapak Suci Putera Muhammadyah menetapkan 9 anggota formatur yang akan menjadi pemimpin pusat Tapak Suci untuk lima tahun ke depan, ungkap Imam.
Ditempat terpisah, Ketua Pimwil Tapak Suci Provinsi Sulawesi Barat, H. Kaharuddin, S.Sos menegaskan, pihaknya akan mengajukan tiga nama yang mampu membesarkan Tapak Suci.
Ketiga pendekar itu adalah, Muhammad Ramli Haba, Imam Suyudi serta Alimuddin Pangka, tandas Kahar.
Pendekar yang masuk dalam 87 nama yang akan dipilih jadi 27 orang termasuk di antaranya; Ramli Haba, Imam Wahyudi, David, Alimuddin Pangka (Sulel); Ahmad Arif (Sumut); Hizyam (Banten); Nurhadi (Jokya); Sasmito Djati (Jatim).
Radiansyah (Singapura), Suliantoro (Jokya), Muh Wafid (Jabar) , Nurhadi (Jokya), Totok Hariyanto (Kaltim).
Muhajir Efendy (Jatim), Abd Karim (DKI), Chasbullah Wibisono (Riau), Andi Anshar (DKI), Akbar Abbas (Sumsel), Jasim (Lampung), Kaharuddin (Sulbar), Arifuddin Pangka (DKI), Aldia Witri (Riau), Endah Permadi, (Bali).
(yahya/Usman)