Antisipasi Tergerusnya Budaya dan Norma, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gelar Lokakarya Pembelajaran Budaya Bugis -->
Cari Berita

Antisipasi Tergerusnya Budaya dan Norma, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gelar Lokakarya Pembelajaran Budaya Bugis

Wakil Bupati Sinjai, H. A. Fajar Yanwar, SE 
BUGISWARTA.com, Sinjai -- Wakil Bupati Sinjai, H. A. Fajar Yanwar, SE membuka Sosialisasi Pilar Kebangsaan melalui Lokakarya Pembelajaran Budaya Bugis bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Senin (24 Juli 2017). Sosialisasi ini dihadiri oleh anggota DPD RI, DR. H. Ajiep Padindang, SE., MM beserta rombongan.

Dalam laporan panitia pelaksana, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Drs. Yuhadi Samad, M.Si menyatakan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk semakin menguatkan pilar kebangsaan yang dirasakan semakin menurun akhir-akhir ini.

"Ditandai dengan tergerusnya akar budaya dan norma-norma yang sejatinya harus dipertahankan dan dijunjung tinggi sehingga diharapkan dengan adanya lokakarya ini maka segenap lapisan masyarakat terutama kalangan generasi muda dapat bersikap, berperilaku dengan berlandaskan adat dan budaya serta akhlak yang baik dan semestinya," tuturnya. 

Sementara itu, sambutan Bupati Sinjai yang dalam hal ini di sampaikan oleh Wakil Bupati Sinjai mengucapkan selamat datang kepada bapak DR. H. Ajiep Padindang, SE., MM bersama rombongan di Kabupaten Sinjai dan terima kasih atas dipilihnya Sinjai sebagai salah satu daerah pelaksanaan lokakarya ini.

"Perkembangan kemajuan peradaban dunia semakin hari semakin menunjukkan peningkatan yang sangat cepat dan signifikan di berbagai kehidupan umat manusia, tak terkecuali kita di Indonesia secara umum dan di Kabupaten Sinjai pada khususnya. Kemajuan teknologi dan informasi tidak bisa dihindari dan memang secara nyata memberikan dampak positif bagi mobilitas kehidupan umat manusia", jelasnya.

Lanjut Fajar Yanwar, ia mengatakan perlu disadari bahwa kemajuan tersebut telah pula memberikan dampak negatif di berbagai sektor kehidupan manusia. Pergeseran norma, adat dan budaya adalah salah satu dari sekian dampak negatif dari perkembangan kemajuan dunia yang terjadi saat ini.

Wakil Bupati Sinjai H. Andi Fajar Yanwar, SE juga sangat Mengapresiasi pelaksanaan sosialisasi pilar kebangsaan yang dikemas dalam bentuk lokakarya pembelajaran budaya Bugis ini. Hal ini di harapkan mampu menjadi filter dan membantu pemerintah dalam menyaring efek negatif kemajuan teknologi dan informasi. Terlebih lagi dengan hadirnya para tenaga pendidik, pemuda dan komunitas pemerhati adat sebagai peserta sehingga akan sangat membantu secara signifikan bagi pencapaian tujuan. 

"Terkhusus pada guru kami sampaikan bahwa momen ini  tdk sekedar menghadiri lokakarya namun ada hasil dan manfaat yang harus dihasilkan dari kegiatan ini, di tangan kalianlah terletak kemajuan dan beradabnya bangsa ini dan bimbinglah mereka untuk mencapai cita-citanya demi kebanggaan daerah kita cintai. Kami mengharapkan agar kegiatan ini tidak berhenti di sini saja, mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik bagi kegiatan kegiatan selanjutnya," harapnya.

Dalam acara tersebut dihadiri oleh unsur Forkopimda, ketua pengadilan negeri, pengadilan agama, staf ahli, para kepala OPD, camat, dan para budayawan.

BURHAN/MULIANA AMRI